Daerah

Tekad Kuat, Kunci IPNU Berjuang di Tengah Masyarakat

Jum, 8 November 2019 | 06:30 WIB

Tekad Kuat, Kunci IPNU Berjuang di Tengah Masyarakat

Pertemuan rutin PC IPNU Tegal, Jawa Tengah. (Foto: NU Online/Nurkhasan)

Tegal, NU Online
Para pelajar yang tergabung dalam organisai Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) harus berbeda dengan pelajar-pelajar pada umumnya. Yang harus beda salah satunya adalah tekad dan niat. IPNU sudah semestinya memiliki tekad dan niat juang tinggi dalam berorganisasi. 
 
Hal itu sebagaimana disampaikan salah seorang penceramah, Gus Bayyin dalam pertemuan rutin Pimpinan Cabang (PC) IPNU Kabupaten Tegal, Jawa Tengah di Rumah Dinas Wakil Bupati Tegal, Kamis, (7/11) malam.
 
Gus Bayin mengajak kepada kader IPNU agar selalu gigih dalam berorganisasi. Karena kegigihan adalah kunci sukses berorganisasi. "Pemuda itu harus punya tekad yang kuat, gigih dalam keniatannya dan tidak malas-malasan," ujarnya
 
Bahkan gigih itu juga merupakan bekal pelajar NU untuk bisa berkontribusi positif kepada masyarakat di sekitarnya. Pasalnya, IPNU tidak akan bisa lepas dengan masyarakat.
 
Jangan sampai pelajar NU memiliki sifat malas jika tidak ingin dianggap sampah oleh masyarakat. Pemalas tentu tidak bisa memberikan manfaat kepada sesama, sementara NU ditunut untuk selalu memberikan manfaat.
 
"Begitu pelajar NU yang masuk dalam organisasi IPNU harus bermanfaat dan mempunyai action di masyarakat. IPNU itu harus manfaati," tandasnya.
 
Sementara itu, Pj Ketua PC IPNU Kabupaten Tegal Fuad Abdul Baqi Amasy menegaskan, pelajar NU sudah sewajarnya terus berjuang agar keberadaannya selalu bermanfaat. Ke depan dirinya akan fokus mengatakan sinergitas dan koordinasi antara pengurus tingkat cabang dan kepengurusan di bawahnya. Begitu juga dengan badan otonom NU lainnya.
 
Diharapkan sinergi ini menjadikan IPNU semakin bisa bermanfaat untuk masyarakat luas. "Saat ini kami sedang fokus pada sinergitas dan koordinasi untuk turun kebawah (turba), baik tingkat PAC dan ranting-ranting atau komisariat, karena sinergitas dan satu pemikiran untuk menyatukan persepsi itu sangat penting dalam organisasi," katanya.
 
Menurutnya, jika PC IPNU mempunyai hubungan emosional yang cukup kuat dengan semua kepengurusan di bawahnya, maka untuk menjalankan suatu program itu akan lebih mudah.
 
"Kami harap PAC di seluruh Kabupaten Tegal agar bisa meningkatkan sinergi dan koordinasi yang intens dengan ranting atau komisariatnya," harapnya.
 
Hadir pada forum ini puluhan kader IPNU perwakilan dari Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU se-Kabupaten Tegal. 
 
Kontributor: Amiril, Nurkhasan
Editor: Syamsul Arifin