UNU Blitar Pastikan Siap Songsong Revolusi Industri 4.0
- Kamis, 27 Juni 2019 | 10:00 WIB
Blitar, NU Online
Kampus Nahdlatul Ulama hendaknya terus berbenah agar sukses menghadapi tantangan zaman. Hal itu juga yang dilakukan Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Blitar, Jawa Timur.
Karenanya secara khusus, kampus kebangaan nahdliyin di Blitar tersebut belajar meningkatkan mutu pendidikan di era revoluasi industri 4.0 dengan menghadirkan Mansur Ramly selaku Ketua Lembaga Penjamin Mutu Lembaga Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU).
“Agar bisa berubah, maka UNU Blitar harus siap menghadapi era disruption atau era yang serba digital," kata Mansur Ramly dalam seminar peningkatan mutu pendidikan di era revolusi industri 4.0, Kamis (27/6) di kampus setempat.
Terkait dengan perubahan, menurutnya mengutif salah satu ayat dalam Al-Qur’an. “Kurang lebih artinya adalah tidak akan berubah nasib sebuah kaum ke arah yang lebih baik, jika kaum itu sendiri yang tidak mengubahnya,” sitirnya.
Dalam pandangannya, UNU Blitar bisa berubah jika dosennya dan semua stokeholder yang ada mau berubah. “Tentu untuk bisa berubah, maka selalu memberdayakan dirinya. Dan janganlah selalu berpikir apa yang dilakukan oleh pendahulunya itu juga yang mau dilakukan," urainya.
Ia memberikan gambaran di dunia pendidikan."Boleh jadi ke depan tidak perlu lagi orang datang belajar di kampus.Tetapi bisa di rumah tinggal membuka internet," jelasnya.
Sebagai gambaran, sekarang ini telah dikembangkan pendidikan jarak jauh. “Dan dosen sudah bisa mengajar beberapa perguruan tinggi dalam waktu yang bersamaan dengan model pembelajaran jarak jauh,” tegasnya.
Dikatakannya, dalam era revolusi industri 4.0, kompetensi lulusan berorientasi paling tidak pada empat hal yaitu: interconnection, big data, integration dan innovation.
"Selain itu kompetensi yang dibutuhkan di masa depan fokus pada paling tidak lima jenis keahlian yaitu: compleks problem solving, social skill, process skill, system skill dan cognitive ability,” katanya.
Menurutnya, di masa depan literasi baru yang perlu dikuasai oleh mahasiswa antara lain literasi data. “Juga literasi teknologi dan literasi manusia,” tandasnya.
Untuk itu dirinya sangat berharap UNU Blitar dalam kurun waktu kurang dari 10 tahun sudah harus memperoleh akreditasi unggul. “Dan sebagai Ketua Lembaga Penjamin Mutu LPTNU, kami siap membantu,” tegasnya. (Imam Kusnin Ahmad/Ibnu Nawawi)
Download segera! NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.
Tags:
Daerah Lainnya
Terpopuler Daerah
-
1
-
2
-
3
-
4
-
5
-
6
-
7
-
8
-
9
Rekomendasi
topik
Opini
-
- Ahmad Rifaldi | Sabtu, 3 Jun 2023
Kritik Sayyid Usman soal Nasab dan Pandangannya tentang Ahlul Bait
-
- Muhammad Syakir NF | Jumat, 2 Jun 2023
Kesetaraan di Pesantren dalam Film Hati Suhita
-
- Arief Rosyid Hasan | Kamis, 1 Jun 2023
Ekologi Spiritual: Merawat Jagat, Mereformasi Bumi
Berita Lainnya
-
Penyediaan Lapangan Kerja Jadi Tantangan Besar Indonesia
- Ketenagakerjaan | Rabu, 7 Jun 2023
-
Alasan PCINU Kaohsiung Taiwan Undang Gus Kautsar di Harlah Ke-5
- Internasional | Rabu, 7 Jun 2023
-
Melihat UMKM Binaan Pertamina di Sukabumi: Dari Bengkel Rumahan ke Jual Beli Kendaraan
- Nasional | Rabu, 7 Jun 2023
-
Kunjungi Siskohat, Irjen Kemenag Pertegas Pelayanan Haji Dilakukan Seoptimal Mungkin
- Nasional | Senin, 5 Jun 2023
-
Lantik Auditor, Irjen Harap Jadi Pemecah Masalah
- Nasional | Senin, 5 Jun 2023
-
Pertamina Dukung Penyelenggaraan 'Lagi-Lagi Tenis' Bersama Rans Entertainment
- Nasional | Ahad, 4 Jun 2023
-
Pemangku Kepentingan Bidang Ketenagkerjaan Deklarasikan Komitmen Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual
- Ketenagakerjaan | Kamis, 1 Jun 2023
-
Ajang Inovasi 2023, Pertamina Catat Penciptaan Nilai Hingga Rp12 Triliun
- Nasional | Kamis, 1 Jun 2023
-
Polteknaker Harus Terus Berinovasi Wujudkan SDM Unggul
- Ketenagakerjaan | Rabu, 31 Mei 2023