UNU Surakarta Akan Tambah Empat Prodi Baru
NU Online · Jumat, 27 Februari 2015 | 03:00 WIB
Surakarta, NU Online
Memasuki tahun akademik 2015/2016, Universitas Nahdhatul Ulama (UNU) Surakarta berkomitmen akan menambah empat program studi (Prodi) baru. Empat prodi itu terdiri dari satu prodi program doktoral (S3) dan tiga prodi strata 1.
<>
"Empat prodi baru tersebut, kini sudah kami usulkan ke dua kementerian. Yakni, Kementerian Agama (Kemenag) dan Kementerian Riset, Teknologi dan Dikti," ujar Rektor UNU Surakarta DR H Ahmad Mufrod Teguh Mulyo dalam Rapat Senat Terbuka UNU Surakarta, 21 Febuari 2015, di Surakarta.
Dikatakan, dua prodi baru yang diusulkan ke Kemenag adalah prodi Pendidikan Agama Islam untuk jenjang S3 atau doktor. Proposal usulan program doktor sudah dipresentasikan di hadapan tim penilai dari Diktis Ditjen Pendidikan Islam Kemenag pada 16 Mei 2014. Kini UNU Surakarta tinggaal menunggu visitasi dan terbitnya Surat Keputusan dari Dirjend Pendidikan Islam.
Berikutnya prodi Ekonomi Syariah S1. Prodi ini sudah divisitasi oleh Tim Ahli dari Diktis Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama pada 17 Desember 2014. Hasilnya sangat baik. Kini, UNU tinggal menunggu Surat Keputusan dari Dirjend Pendidikan Islam.
Sedangkan dua prodi yang diusulkan ke Kementerian Riset, Teknologi dan Dikti adalah prodi Teknik Industri S1 dan prodi Teknik Informatika S1. Dua prodi ini baru dalam proses pengusulan .
Empat prodi tersebut diharapkan akan melengkapi prodi lama yang sudah ada. Seperti prodi magister Manajemen Pendidikan Islam (S2), prodi Pendidikan Agama Islam (S1), prodi Ahwal Asy-Syakhsyiyah (S1), prodi Manajemen (S1), prodi Manajemen Perusahaan (S1) dan Akuntasi (D3). Selain itu, ada prodi Ilmu Hukum (S1), serta prodi Teknik Mesin (S1). (Sholihin Hasan/Mahbib)
Terpopuler
1
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Beasiswa PBNU ke Maroko 2025, Cek di Sini
2
Kronologi 3 WNI Tertangkap di Gurun Pasir Hendak Masuk Makkah, 1 Orang Meninggal
3
Prof Masud Said Ungkap Peran KH Tolchah Hasan dalam Pendidikan hingga Kebangsaan
4
Alasan Tanggal 11-13 Dzulhijjah Disebut Hari Tasyrik dan Haram Berpuasa
5
Gus Yahya: Ketegasan dan Konsolidasi Internasional Kunci Wujudkan Solusi Palestina-Israel
6
7 Hal yang Perlu Diperhatikan dalam RUU Sisdiknas bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Terkini
Lihat Semua