Patoni
Penulis
Gus Dur pernah ditanya oleh seorang wartawan terkait maraknya ‘pengantin’ bom bunuh diri atau pelaku terorisme.
Sebab dalam pandangan masyarakat umum, bagaimana bisa dikatakan syahid dan mendapat bidadari surga jika manusia tak berdosa ikut menjadi korban.
“Gus, menurut Anda, betulkah para pengebom itu mati syahid dan bertemu bidadari di surga?” tanya seorang wartawan.
“Memangnya sudah ada yang membuktikan?” tanya balik Gus Dur.
“Tentu saja belum kan, ulama maupun teroris itu kan belum pernah ke surga,” sergah Gus Dur lagi.
“Lalu, apakah benar mereka tergolong mati syahid, Gus?” wartawan lain menimpali.
“Mereka itu yang jelas bukan mati syahid, tetapi mati sakit. Kalau pun mereka masuk surga, mereka akan menyesal bertemu bidadari," jawabnya.
"Kenapa Gus?"
"Karena kepalanya masih tertinggal di dunia dan ditahan oleh polisi,” seloroh Gus Dur. (Ahmad F)
Sumber: buku “The Wisdom of Gus Dur: Butir-butir Kearifan Sang Waskita” (Imania, 2014)
Terpopuler
1
Lembaga Falakiyah PBNU Ikhbarkan 1 Dzulqa’dah 1445 H Jatuh pada Jumat 10 Mei 2024
2
Khutbah Jumat: Bukan Keturunan Jadikan Mulia, Ketakwaanlah Pembedanya
3
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Raos Syukur marang Gusti Allah
4
Cetak Ahli Falak, Pesantren Tambakberas Ajarkan Santri Kitab Sullamun Nairoin hingga Praktik Lapangan
5
Tafsir Surat Al-Hujurat Ayat 13: Larangan Membangga-banggakan Garis Keturunan
6
Kilas Balik Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956
Terkini
Lihat Semua