Dalam suatu pertemuan dengan para kiai, Kiai Pesantren Langitan itu mengingatkan para kiai agar tidak memiliki hobi berpoligami. Lho, apa pasal? Kata Kiai Faqih, "Kebanyakan orang berpoligami itu suka
berbohong."
Para kiai hanya senyam-senyum.
"Ingat lho ya,” tambahnya, “Kalau suka kawin lagi, terus sering membohongi mbok
tuwo (istri tua) nanti di kubur bisa bermasalah ketika menghadapi pertanyaan Munkar
Nakir."
"Kok bisa begitu kiai?" Salah seorang kiai bertanya.
"Lho ya, ketika ditanya oleh Munkar Nakir 'man robbuka', lha kok dijawab
'qobiltu nikahaha watazwijaha bil mahril madzkur' kan jelas bermasalah
jawaban itu".
Gerrrr….
(Muhammad Nuh)
Terpopuler
1
Innalillahi, Nyai Nafisah Ali Maksum, Pengasuh Pesantren Krapyak Meninggal Dunia
2
Keutamaan Bulan Muharram dan Amalan Paling Utama di Dalamnya
3
Innalillahi, Buya Bagindo Leter Ulama NU Minang Meninggal Dunia dalam Usia 91 Tahun
4
Waketum PBNU Jelaskan Keistimewaan Belajar di Pesantren dengan Sanad
5
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Hikmah Hijrah Nabi Muhammad kanggo Generasi Milenial lan Z
6
Khutbah Jumat: Menyadari Hakikat Harta dan Mengelolanya dengan Baik
Terkini
Lihat Semua