Internasional

PCINU Jerman Undang Presiden Nusantara Foundation New York City

Jum, 14 Februari 2020 | 13:00 WIB

PCINU Jerman Undang Presiden Nusantara Foundation New York City

Pengurus PCINU Jerman saat mengundang Imam Shamsi Ali (Foto: NU Online/Ahmad Sahal Mahfudz)

Berlin, NU Online 
PCINU Jerman mengundang Presiden Nusantara Foundation di New York City, Amerika Serikat Imam Shamsi Ali untuk bersilaturahmi ke Majelis Walisongo PCINU Jerman di sela kegiatanya dalam Peace Tour Eur 2020. 

Kehadiran Imam Shamsi Ali di Majlis Walisongo di Restaurant Nusantara Berlin 11 Ferbruari lalu, disambut hangat oleh pemilik restauran Nusantara, Bram Fernardin yang juga Komandan Banser PCINU Jerman. Ia disambut dengan diiringi dengan kasidah dan terbangan Tala’al Badru ‘Alaina oleh beberapa anggota PCINU Jerman. 

Memulai dengan memberikan penghormatan dan rasa terima kasih yang tinggi atas kesediaan Imam Shamsi berkunjung ke majelis ini, Wakil Ketua PCINU Jerman Habib Husein Alkaff secara singkat memperkenalkan PCINU Jerman kepada Imam Shamsi, baik Sejarah, visi misi dan program kerja serta beberapa kegiatan Majelis Walisongo di Berlin. 

Selain itu hadir juga pada pertemuan tersebut, Ahmad Muktaf Haifani, ketua PCI Muhammadiyah Jerman Raya dan Rio Yulendari sebagai koordinator kegiatan Imam Shamsi di Berlin. Mengakhiri silaturahmi tersebut PCINU Jerman memohon doa Imam Shamsi Ali agar diberi kemudahan cita-cita PCINU Jerman memiliki gedung sendiri.

Imam Shamsi Ali yang dikenal sebagai imam yang mampu berbaur dengan masyarakat Amerika dari berbagai kalangan agama menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan yang diberikan. 

Imam Shamsi juga membriakan pesan yang dalam terkait menyikapi perbedaan. Walaupun banyak perbedaan yang ditemukan antarorganisasi Islam maupun antara umat beragama, dianjurkan untuk selalu mencoba mencari (common ground) persamaan dari perbedaan tersebut. 

Ia mencontohkan dua organisasi besar di Indonesia, yakni Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammdiyah dalam hal Maulid Nabi. Walaupun Muhammadiyah tidak melakukan merayakannya, tapi kedua organisasi ini sama – sama menunjukkan rasa cinta yang besar kepada Nabi Muhammad SAW. Dengan mengedepankan kebersamaan Imam Shamsi yakin islam yang di Indonesia adalah islam yang dirindukan oleh dunia.

Kunjungan Imam Shamsi Ali ke Berlin adalah dalam rangkaian acara Peace Tour Euro 2020 kebebereapa negara/kota di Eropa dengan membawa misi Islam sebagai “rahmah” yang membawa keberkahan, kasih sayang, kedamaian, dan kebahagiaan untuk semua umat manusia di seluruh penjuru dunia. Selain kunjungan ke Majelis Walisongo ia juga mengisi 2 pengajian di Mesjid Al-falah dan seminar kebangsaan di KBRI Berlin.

Mengakhiri silatutahmi yang berlangsung singkat ini namun sangat berkesan, Majelis Walisongo kembali membawakan shalawat Annabi Shollu Alaih dengan diiringi oleh rebana.

Acara kemudiaan dilanjutkan dengan pemberian kenang – kenangan sebuah syal putih PCINU Jerman, foto bersama dan santap makan malam di Restauran Nusantara. 

Kontributor: Ahmad Sahal Mahfudz
Editor: Abdullah Alawi