Alex Komang: NU harus Jadi Pelaku Film
NU Online · Jumat, 13 April 2012 | 07:49 WIB
Jakarta, NU Online
Lesbumi lahir tanggal 28 Maret tahun 1962, saat pergumulan ideologi bersaing keras antara sosialime realis dan humanisme universal. Di sisi lain, budaya-budaya asing yang disebarkan film Amerika melalui AMPAI (semacam Twenty One sekarang) juga dipasarkan secara bebas.
Menurut Wakil Ketua Lembaga Seniman dan Budayawan Muslimin Indonesia (Lesbumi) NU Alex Komang, keadaan demikian persis dengan sekarang, “Persoalan yang dihadapi sekarang, mirip ketika Lesbumi lahir,” ujarnya.
<>
Hal itu diungkapkan Alex saat menyampaikan sambutan pada Musyawarah Film Nasional yang diselenggerakan Lesbumi, Kamis (12/4) di gedung PBNU, Jakarta, dengan tema Posisi Indonesia dalam Film Nasional.
Film-film bagus buatan dalam negeri malah tidak mendapatkan tempat di masyarakat. “Film Sang Penari itu bagus. Tapi penontonnya tidak sampai seratus ribu orang. Balik modal saja sudah untung. Ketika diurut-urut, ternyata masalahnya kita tidak punya outlet. Film bagus tidak sampai kepada penontonnya,” paparnya.
“Kita tidak mau melepaskan sajak dari fungsi sosial dan komunikatifnya,” tegas Alex yang juga artis kondang ini, mengutip perkataan Asrul Sani dalam Surat-Surat Kepercayaan Asrul Sani.
Menurut Alex, hal tersebut karena bioskop-bioskop yang ada, hanya sekira 500 layar di seluruh Indonesia. Dan terkonsentrasi di beberapa kota besar. Tentu saja tidak cukup untuk penduduk 230 juta jiwa. Selain itu, karena bioskop itu milik perusahaan-perusahaan asing, mereka memilki kewanangan untuk memutar film sesuai kepentingan mereka.
Lebih lanjut, menurut Alex, NU harus menjadi pelaku perfilaman Indonesia, karena selama ini hanya jadi obyek pasarnya. Padahal film merupakan media yang paling efektif untuk membangun karakter bangsa, sehingga masyarakat bisa menentukan apa yang baik mereka tonton.
Redaktur: Mukafi Niam
Penulis : Abdullah Alawi
Terpopuler
1
Fantasi Sedarah, Psikiater Jelaskan Faktor Penyebab dan Penanganannya
2
Khutbah Jumat: Lima Ibadah Sosial yang Dirindukan Surga
3
Pergunu Buka Pendaftaran Beasiswa Kuliah di Universitas KH Abdul Chalim Tahun Ajaran 2025
4
Pakai Celana Dalam saat Ihram Wajib Bayar Dam
5
Kabar Duka: Ibrahim Sjarief, Suami Jurnalis Senior Najwa Shihab Meninggal Dunia
6
Ribuan Ojol Gelar Aksi, Ini Tuntutan Mereka ke Pemerintah dan Aplikator
Terkini
Lihat Semua