Nasional
Diinisiasi NU Jakarta, Ormas dan Lembaga Keagamaan Jakarta Deklarasi Komitmen Kebangsaan
Sen, 13 Mei 2019 | 14:45 WIB
Deklarasi komitmen kebangsaan Ormas DKI jakarta
Jakarta, NU Online
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jakarta menginisiasi deklarasi komitmen kebangsaan yang diselenggarakan di Gedung PWNU Jakarta, Senin (13/5). Deklarasi yang diikuti puluhan ormas dan lembaga keagamaan DKI Jakarta ini berisi lima poin.
Pengurus NU Jakarta Husny Mubarok Amir mengatakan, deklarasi ini bertujuan agar para tokoh dan pimpinan organisasi tetap menjaga situasi Jakarta dengan sejuk, kondusif dan damai pascapileg dan pilpres 2019.
"Kita mengajak tetap sabar, kita mengajak tetap percaya terhadap penyelenggara pemilu KPU, Bawaslu, kemudian terkait sengketa pemilu, kita serahkan juga terhadap lembaga terkait yang mengurusi masalah itu, semua sepakat tadi," kata Husny.
Berikut lima poin deklarasi komitmen kebangsaan yang dibaca secara bersama-sama ini.
Pertama, meneguhkan kembali komitmen keagamaan dan komitmen kebangsaan serta merajht dan merawat kembali ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah insaniyah. Kedua, menjaga dan ikut bertanggung jawab terciptanya suasana yang aman, sejuk dan damai di ibukota Jakarta pascapileg dan pilpres 2019.
Ketiga, berkontribusi secara aktif dan partisipatif dalam membangun masyarakat Jakarta yang toleran sebagai bagian penting dalam pembangunan Indonesia. Keempat, menggerakkan kesadaran sejarah bangsa Indonesia tentang peran penting membangun jati diri bangsa dan membangun serta menjaga kedaulatan Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI, dan Undang-undang Dasar 1945.
Kelima, membangkitkan kesadaran intelektual, kesadaran emosional dan kesadaran spiritual masyarakat Jakarta dalam memenangkan persaingan global dan mengkonstruk peradaban Indonesia dan dunia yang rahmatan lil alamin.
Komitmen kebangsaan ini ditandatangani PWNU DKI Jakarta, PW Muhammadiyah Jakarta, Forum Betawi Rempug, FPI Jakarta, JIC, DMI Jakarta, LPOI Jakarta, Al-Wasliyah Jakarta, PW Syarikat islam Jakarta, Majelis Rasulullah, Syamsi Syumus, Laskar Betawi, Pemuda Pancasila Jakarta
Juga ikut menandatangani Bamus Betawi, PW Persis Jakarta, Forkabi, PMD Laskar Merah Putih Jakarta, Darul Hasyimi, Al-Muwasholah, Singa Timur, Bang Japar, Matakin Jakarta, FK Ulum Jakarta, FSTM Jakarta, Format Fatahillah, PGIW Jakarta, KNPI Jakarta, dan Himpunan Bina Muallaf Indonesia. (Husni Sahal/Muiz)
Terpopuler
1
Membatalkan Puasa Syawal karena Disuguhi Hidangan saat Bertamu, Bagaimana Hukumnya?
2
Khutbah Jumat: Meraih Pahala Berlimpah dengan Puasa SyawalÂ
3
Hukum Mengulang Akad Nikah karena Grogi
4
Khutbah Jumat: Menata Pola Hidup Positif Pasca-Ramadhan
5
Tellasan Topak, Tradisi Perayaan Lebaran Ketupat di Madura pada 8 Syawal
6
Sejarah Awal Berdirinya Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon
Terkini
Lihat Semua
