Nasional

Gus Yahya Apresiasi Peluncuran Biografi Syekh M Nawawi Al-Bantani

Sen, 7 Februari 2022 | 23:00 WIB

Gus Yahya Apresiasi Peluncuran Biografi Syekh M Nawawi Al-Bantani

“Saya, Yahya Cholil Staquf, Ketua Umum PBNU, mengucapkan selamat atas terselenggaranya Pekan Peringatan atau Memorial Syekh Nawawi al-Bantani yang diselenggarakan dari tanggal 7 sampai 8 Februari,” tandasnya. (Foto: NU Online/Suwitno)

Jakarta, NU Online

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) berharap karya-karya ulama Nusantara bisa dijaga dan dikembangkan oleh generasi penerus karena hal ini sudah menjadi tanggung jawab bersama. Gus Yahya mendukung penulisan biografi ulama Nusantara yang berkontribusi dalam membangun peradaban dunia.


Hal itu ia sampaikan dalam acara ‘Pekan Memorial Syekh Nawawi Banten di The Sultan Hotel dan Residence, Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (7/2/2022). 


“(Acara) ini akan menjadi momentum yang mudah-mudahan meningkatkan kesadaran semua tentang peran-peran penting yang telah dilakukan oleh para ulama Nusantara dan kekayaan warisan yang luar biasa yang sekarang menjadi tanggung jawab untuk mengembangkannya lebih jauh ke depan,” kata Gus Yahya dalam tanyangan video greeting mengawali acara. 


Selanjutnya, pria kelahiran Rembang, Jawa Tengah itu juga berharap agar acara yang diinisiasi oleh Nahdlatut Turats tersebut dapat mencapai tujuan yang dimaksud dan memberi manfaat bagi semua terkhusus bagi Nahdlatul Ulama. 


“Semoga acara ini sungguh-sungguh bisa berhasil mencapai tujuan dan maksud-maksud baiknya dan membawakan manfaat maslahat bagi semua, khususnya Nahdlatul Ulama,” ucap Gus Yahya. 


“Saya, Yahya Cholil Staquf, Ketua Umum PBNU, mengucapkan selamat atas terselenggaranya Pekan Peringatan atau Memorial Syekh Nawawi al-Bantani yang diselenggarakan dari tanggal 7 sampai 8 Februari,” tandasnya. 


Dalam acara yang bertajuk ‘Kebangkitan Turats Nusantara dari Indonesia untuk Peradaban Dunia’ tersebut terdapat beberapa program, yaitu Bedah Kitab Sejarah Hidup Syaikh Nawawi Banten Karya KH Zulfa Mustofa, Pameran Sejarah Peradaban dan Turats Ulama Nusantara serta Kitab-Kitab Ulama Indonesia Sepanjang Masa. 


Berikutnya, peluncuran Kompilasi 11 Buah Kitab Karya Ulama Nusantara (dari abad 17 hingga 20 M), Peresmian Nama Jalan Syeikh Nawawi Banten di Kampung Kebantenan; Cilincing; Jakarta Utara, Pertemuan Ulama Sepuh NU Se-Indonesia, dan Pertemuan Pegiat Turats Nusantara. 


Acara ini memiliki beberapa visi. Pertama, membangkitkan kembali ingatan, spirit dan kesadaran bangsa Indonesia masa kini terhadap kemegahan dan kebesaran leluhur ulama Nusantara di masa silam sebagai pewaris tradisi keilmuan Islam yang kaya. 


Kedua, memupuk pengetahuan dan menumbuhkan kepercayaan diri bagi generasi masa kini tentang warisan peradaban leluhur bangsa Indonesia masa silam sebagai bangsa yang besar dan tangguh yang menguasai khazanah keilmuan dunia Islam. 


Ketiga, menjadikan turats ulama Nusantara sebagai basis pijakan membangun identitas jati diri keislaman bangsa Indonesia menuju Indonesia yang unggul, tangguh dan berkarakter. 


Hadir sebagai narasumber dalam acara tersebut Habib Ahmad bin Novel bin Salim bin Jindan, Katib Syuriyah PBNU KH Abdul Moqsith Ghazali, A'wan PBNU Nyai Hj. Badriyah Fayumi, Wakil Ketua Umum PBNU KH Zulfa Mustofa, dan peneliti kajian Nusantara Ahmad Baso.

 


Kontributor: Muhamad Abror

Editor: Alhafiz Kurniawan