Nasional HARLAH KE-63 IPNU

Harlah Ke-63, Ini Permintaan Ketum PBNU kepada Pelajar NU

Kam, 23 Februari 2017 | 22:01 WIB

Jakarta, NU Online 
Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj meminta kader-kader Ikatan Pelajar Nahdlatul ULama (IPNU) untuk melengkapi dirinya dengan segala skill untuk internal dan eksternal. 

“Artinya kader NU membangun dirinya dan membangun kontribusi untuk bangsa ini,” pesannya di gedung PBNU, Jakarta, Rabu (22/2) kepada organisasi pelajar NU yang kini Jumat (24/2) berusia 63 tahun.

Ia menambahkan, IPNU harus melengkapi dengan kemampuan di bidang teknologi informasi dan dunia literasi seperti jurnalistik, dan harus mampu mengikuti arus putaran zaman yang cepat. 

“Mudah-mudahan IPNU menjadi kader NU masa depan yang bisa kita harapkan,” ungkap pengasuh Pondok Pesantren Al-Tsaqofah, Ciganjur, Jakarta tersebut. 

Ia juga berpsan agar kader IPNU, dalam menjalankan organisasi untuk menghindari konflik internal, karena itu sangat merugikan. 

Daripada konflik, lanjutnya, lebih baik IPNU fokus untuk hal-hal yang positif demi menjaga kekuatan Islam Ahlussunah wal-Jamaah, Islam Nusantara, sekaligus juga memperkuat peran dan posisi ulama, kiai-kiai NU.

“Akhir-akhir ini ada upaya kiai NU digeser dalam kepemimpinan agama,” pungkas kiai yang pernah nyantri di Kempek, Lirboyo, dan Krapyak tersebut.  

KH Said Aqil Siroj pernah aktif Pimpinan Anak Cabang IPNU Palimanan Kabupaten Cirebon sebagai sekretaris pada tahun 1965. (Abdullah Alawi)