Nasional KONGRES KE-17 MUSLIMAT NU

Jaga Stabilitas Negara, Polri Siap Bersinergi dengan Muslimat NU

Jum, 25 November 2016 | 11:22 WIB

Jaga Stabilitas Negara, Polri Siap Bersinergi dengan Muslimat NU

Kapolri di Kongres Muslimat NU.

Jakarta, NU Online
Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi M. Tito Karnavian menegaskan, pihaknya siap bersinergi dengan Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) dalam menjaga stabilitas Negara melalui berbagai instrumen.

Hal itu dinyatakan oleh Tito ketika memberikan materi diperhelatan Kongres ke-17 Muslimat NU, Jumat (25/11) di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta. 

Jenderal Tito yang didaulat memberikan materi seputar keamanan dan ketertiban untuk menjaga stabilitas Negara itu cukup antusias memberikan penjelasan kepada para ibu Muslimat. Di hadapan seluruh pengurus se-Indonesia, Tito menekankan pentingnya menjaga kebersamaan.

“Saya berharap Muslimat NU mampu menjadi pemersatu bangsa,” ujar Tito didampingi Ketua Umum PP Muslimat NU Hj Khofifah Indar Parawansa dan salah satu Sekretaris PP Muslimat NU Hj Yenny Wahid.

“Untuk itu, Polri siap bersinergi dengan Muslimat NU. Karena kunci menjaga stabilitas Negara yaitu dengan selalu menjaga kebersamaan,” imbuh mantan Kepala BNPT ini.

Tito memberika gambaran terkait para jihadis Islam yang kerap kali melakukan bom bunuh diri maupun melakukan serangan dengan menggunakan bom. Sebagian besar dari mereka adalah anak muda.

“Saya melihat mereka lebih nurut kepada ibunya ketimbang bapaknya. Sebab itu, pendidikan yang dilakukan seorang ibu harus sesuai dengan nilai-nilai Islam yang ramah berdasarkan keberagaman yang ada di Indonesia,” jelasnya. 

Dia juga mengingatkan terkait perhelatan Pilkada DKI Jakarta agar dijaga kebersamaannya. Ia berharap Pilkada berjalan demokratis, tidak menghalalkan segala cara, apalagi melakukan kekerasan dalam bentuk apapun.

Secara khusus Jenderal kelahiran Palembang ini juga meminta bantuan kepada NU agar terus menebarkan Islam moderat dan rahmatan lil alamin. 

“Kita warnai bangsa Indonesia dengan pemahaman Islam moderat. Polri dan TNI siap mengamankan bangsa,” tandas pria yang juga pernah menjabat Kapolda Metro Jaya ini. (Fathoni)