Nasional HAUL MUALLIF SIMTUDDURAR

Kemulian Menghadiri Majelis Para Waliyullah

Jum, 21 Februari 2014 | 15:01 WIB

Solo, NU Online
Dalam puncak acara Haul Habib Ali bin Muhammad bin Husein Al-Habsyi di Masjid Riyadh Solo, Kamis (20/2) kemarin, hadir beberapa ulama dari beerbagai negara. Di antaranya Habib Umar Abdul Qadir Jilani dari Makah dan Habib Muhammad bin Husein bin Ahmad Al-Habsyi dari Yaman yang juga menyampaikan tausiyah.
<>
Dalam kesempatan tersebut, Habib Umar Abdul Qadir Jailani menerangkan dalam bahasa Arab tentang kemuliaan majelis haul para waliyullah. “Orang yang ikut hadir dalam majelis para kekasih Allah, akan dibuka dan disenangkan Allah,” terang ulama keturunan Syaikh Abdul Qadir Jilani itu.

Dijelaskan pula olehnya, hendaknya ketika menghadiri seperti haul, tidak hanya anggota badannya yang hadir, melainkan seluruhnya termasuk hati juga ikut dihadirkan dalam majelis. Sebab majelis semacam ini akan mendatangkan ketenangan hati.

“Ini pernah diakui oleh para sahabat. Para sahabat mengatakan ketika mereka mengikuti majelis rasul hati mereka begitu tenang, dan ketika mereka keluar dari majelis mereka kembali mengingat dunia,” paparnya.

Sedangkan Habib Muhammad Al-Habsyi menerangkan tentang beberapa keistimewaan kitab Simtuddurar sebagaimana diterangkan dalam kitab Habib Zain bin Smit. “Barangsiapa membaca kitab Habib Ali, akan diberikan keberkahan ilmu dhahir dan batin,” ungkapnya.

Peringatan haul ini dihadiri puluhan ribu jamaah. Mereka memadati lokasi acara sejak pagi yang diawali dengan lantunan qasidah karya Habib Ali Al-Habsyi, pembacaan manaqib Habib Ali, dan tausiah dari beberapa ulama, di antaranya Habib Muhammad bin Husein bin Ahmad Al-Habsyi (Yaman) dan Habib Umar Abdul-Qadir Jilani. (Ajie Najmuddin/Mahbib)