Nasional HARLAH KE-88 NU

KH Said Aqil Siroj: Kita Bersyukur Sekaligus Berduka

Jum, 31 Januari 2014 | 14:52 WIB

Jakarta, NU Online
Peringatan Hari Lahir atau Harlah ke-88 Nahdlatul Ulama (NU) di Jakarta, Jum’at (31/1) malam, diliputi suasana duka menyusul wafatnya Rais Aam PBNU KH Sahal Mahfudh pada Jum’at (24/1) lalu. Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj memulai ceramahnya dengan berdoa dan mengenang pemimpin tertinggi NU itu.<>

“Kita bersyukur sekaligus berduka. Bersyukur karena NU saat ini bertambah usia. NU sudah berusia 88 tahun. Kita berduka karena baru saja kita ditinggal ole Rais Aam Almukarram Syekh KH Muhammad Ahmad Sahal Mahfudh,” kata Kiai Said.

KH Sahal Mahfudh adalah seorang yang alim, terutama di bidang fiqih dan ushul fiqih. Salah satu kitab monumental yang ditulis adalah Thariqatul Husul yang merupakan penjelasan dari kitab Ghayatul Wushul karya ulama Syafiiyah terkemuka, Syekh Zakariya Al-Anshari.

“Kitab Ghayatul Wushul itu merupakan kitab ushul fiqh yang cukup sulit, namun Kiai Sahal melalui Thariqatul Husul membuat kitab Syekh Zakaria itu jadi mudah. Dan kitab itu ditulis Kiai Sahal pada saat berusia 24 tahun,” kata Kiai Said.

“Kealiman Kiai Sahal tidak diragukan lagi, baik di tingkat nasional maupun internasional,” tambahnya sembari merinci tujuh kitab berbahasa Arab yang ditulis Kiai Sahal.

Kiai Said melanjutkan, Kiai Sahal merupakan sosok yang patut diteladani. “Beliau adalah sosok yang sangat kuat memegang prinsip. Bahasa kita, beliau itu sulit untuk dilobi,” kata Kiai Said di hadapan sekitar seribu warga Nahdliyin yang hadir yang memenuhi aula utama PBNU, termasuk sejumlah kader NU yang aktif di partai politik dan menduduki pos-pos penting di pemerintahan.

Tasyakuran Peringatan Harlah ke-88 didahului dengan pembacaan tahlil dan doa bersama untuk para pendiri dan tokoh NU. Sejumlah keluarga pendiri dan tokoh NU hadir, antara lain, keluarga KH Hasyim As’ari, KH Wahab Chasbullah, KH Bisri Syansuri, KH Ma’shum, KH Zainul Arifin, KH Djamaluddin Malik, H. Asrul Sani, H Mahbub Djunaidi, dan KH Idham Chalid. (A. Khoirul Anam)