Nasional

Korban Gempa Cianjur Bertambah: 327 Jiwa Meninggal Dunia, 13 Orang Hilang

Rab, 30 November 2022 | 07:30 WIB

Korban Gempa Cianjur Bertambah: 327 Jiwa Meninggal Dunia, 13 Orang Hilang

Reruntuhan bangunan akibat gempa di Cianjur, Jawa Barat. (Foto: NU Online/Suwitno)

Jakarta, NU Online

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, ada penambahan korban jiwa dan orang hilang akibat gempa berkekuatan 5,6 magnitudo di Cianjur, Jawa Barat, pada 21 November 2022 lalu. 


Tim gabungan pencarian dan penyelamatan gempa bumi Cianjur berhasil menemukan empat jenazah di lokaso pencarian, pada Selasa (29/11/2022) kemarin. Penemuan itu yang menambah jumlah korban meninggal dunia menjadi 327 jiwa.


Sementara korban hilang akibat gempa Cianjur bertambah menjadi 13 orang. Jumlah ini berdasarkan laporan dari kepala Desa Cijedil dan Mangunkarta, Kecamatan Cugenang bahwa masih ada korban hilang sebanuak delapan orang. Dua orang dari Desa Cijedil dan enam orang dari Mangunkarta.


Data Senin (28/11/2022), BNPB mencatat bahwa masih ada sembilan orang yang dinyatakan hilang. Lalu sehari setelahnya, tim gabungan berhasil menemukan empat orang, sehingga korban hilang tersisa lima orang. Namun, laporan delapan orang hilang dari dua desa di Cugenang itu, membuat jumlah korban hilang bertambah menjadi 13 orang. 


Demikian dilaporkan oleh Komandan Kodim 0608 Kabupaten Cianjur, Letkol Arm Hariyanto, dikutip NU Online dari situs resmi BNPB, Rabu (30/11/2022).


BNPB juga melaporkan, korban luka berat yang masih dirawat di rumah sakit wilayah Cianjur tersisa 68 orang. Dengan begitu, 40 pasien luka berat yang sebelumnya dirawat, kini sudah pulang dan melakukan rawat jalan. 


Titik pengungsian di Cianjur saat ini berjumlah 39.985. Sementara total pengungsi berjumlah 108.720 dengan rincian pengungsi laki-laki 52,987 dan pengungsi perempuan 55,733 jiwa. 


Berdasarkan laporan dari Tim NU Peduli Bencana Cianjur yang diterima NU Online, rumah atau bangunan yang mengalami kerusakan sejumlah 83.747 unit. Rumah yang mengalami rusak ringan sebanyak 35.976, rusak sedang 17.599, dan 30.172 rumah mengalami rusak berat.


Berbagai fasilitas umum juga masih mengalami kerusakan. Di antaranya fasilitas pendidikan sebanyak 511 unit, 14 bangunan fasilitas kesehatan, 187 tempat ibadah, dan 17 gedung perkantoran.


Respons NU

Sesaat setelah gempa terjadi pada 21 November 2022, Posko Induk NU Peduli Bencana langsung didirikan di Kantor PCNU Cianjur, Jalan Perintis Kemerdekaan Nomor 99 Jebrod, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur.


Kemudian Tim NU Peduli mendirikan dapur umum dan posko kesehatan di Kampung Sudi RT 01 dan 02, RW 12, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur.


Tim NU Peduli juga menerima bantuan dari beberapa komunitas, organisasi, dan perorangan. Lalu melaksanakan asesmen di lokasi pengungsian dan membagikan logistik makanan sebanyak 500 kotak setiap hari.


Kemudian Tim NU Peduli membuka pelayanan kesehatan secara langsung di lokasi pengungsian, mengevakuasi korban bencana, pemulasaraan jenazah, serta mendistribusikan 500 paket shelter kits (perlengkapan tempat berlindung/tenda); hygiene kits (alat kebersihan); dan children kits (perlengkapan anak).


Pewarta: Aru Lego Triono

Editor: Fathoni Ahmad