Nasional

Pondok Pesantren Diyakini sebagai Sumber Persaudaraan dan Cinta Tanah Air

Sab, 31 Oktober 2020 | 15:00 WIB

Pondok Pesantren Diyakini sebagai Sumber Persaudaraan dan Cinta Tanah Air

Suasana pondok pesantren

Jakarta, NU Online

 

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Boy Rafli Amar mengakui bahwa pesantren memiliki tiga nilai persaudaraan yang dapat menjadi penawar dari bahaya radikalisme dan terorisme.

 

Nilai persaudaraan tersebut adalah trilogi ukhuwah atau tiga nilai persaudaraan: ukhuwah Islamiyah atau persaudaraan antarsesama umat Islam, lalu ukhuwah wathoniyah atau persaudaraan antarsesama anak bangsa, dan ukhuwah basyariyah atau persaudaraan antarsesama umat manusia.

 

Ketiga nilai tersebut juga diajarkan secara luas kepada peserta didik pesantren sehingga memungkinkan para santri untuk saling mencintai, jika tidak karena dasar antarsesama umat Islam, maka antarsesama anak bangsa, atau antarsesama umat manusia.

 

"Kita berharap mereka (para santri) tetap memiliki semangat cinta kepada tanah airnya. Karena bagaimanapun pondok adalah tempat mengajarkan membangun ukhuwah islamiyah, ukhuwah basyariyah, dan ukhuwah wathoniyah,” tutur Boy di sela-sela kunjungannya ke sejumlah pondok pesantren di Pasuruan, Jawa Timur akhir pekan lalu.

 

Keyakinan Boy pada nasionalisme pondok pesantren semakin kuat dengan adanya penanaman cinta pada tanah air yang terjadi terus-menerus di pondok pesantren. Bahkan, kecintaan pada tanah air, bagi kalangan santri dianggap sebagian dari keimanan. Ia berharap nilai tersebut dapat terus disebarluaskan tidak hanya pada kalangan pesantren namun juga masyarakat umum terutama kalangan anak muda.

 

“Jadi prinsip hubbul wathon minal iman yang selama ini menjadi ciri khas pada umumnya pondok-pondok pesantren yang ada di Jawa Timur dan Indonesia ini dapat terus kita gelorakan kepada generasi muda kita,” lanjutnya.

 

Nilai-nilai luhur yang terdapat dalam pondok pesantren tersebut menurut Boy harus diperkuat dan disinergikan dengan BNPT. Sebab di mata Boy, nilai tersebut dapat menjadi penangkal bagi bagi gerakan terorisme yang ditanganinya di tanah air. Ia juga berharap, ke depannya, para santri lulusan pesantren dapat mitra BNPT dalam rangka penanggulangan terorisme.

 

Kunjungan ini merupakan lanjutan dari agenda BNPT ke Jawa Timur, setelah beberapa waktu lalu berkunjung ke sejumlah pondok pesantren di Jombang Jawa Timur.

 

Pewarta: Ahmad Rozali

Editor: Kendi Setiawan