Jakarta, NU Online

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia takjil memiliki arti mempercepat dalam berbuka puasa. Akan tetapi di masyarakat, takjil merupakan istilah yang mengacu kepada kudapan/makanan ringan yang dimakan saat berbuka puasa.

Selain kolak, gorengan juga merupakan takjil buka puasa yang diminati banyak masyarakat Indonesia. Gorengan sendiri banyak ragam jenisnya, salah satunya adalah pastel goreng.

Berikut resep pastel goreng yang bisa kalian jadikan ide jualan takjil murah meriah. Selengkapnya di Buku Kue-Kue Indonesia oleh Yasa Boga yang diterbitkan Penerbit Gramedia Pustaka Utama.

Bahan Kulit:

250 gram tepung terigu
1 butir telur
50 gram margarin
½ sendok teh garam
75 mili liter air

Bahan Isi:

150 gram daging ayam cincang
100 gram udang, kupas, cincang
1 buah wortel, potong dadu ½ cm
50 gram buncis, iris tipis, membulat
25 gram soun, potong-potong, rendam lunak, tiriskan
3 butir telur rebus, belah 6-8
2 buah bawang putih, cincang
5 buah bawang merah, cincang
2 batang daun bawang, iris tipis
½ sendok teh merica bubuk
1 sendok teh gula pasir
2 sendok teh tepung terigu untuk mengentalkan
2 sendok makan margarin, untuk menumis

Kulit: Campur rata semua bahan, tuangkan air sedikit demi sedikit sambil diremas, uleni sampai tak melekat pada tangan. Bila perlu tambahkan 1-2 sendok makan air, tutup dengan plastik, biarkan 10 menit. Taburkan sedikit tepung di atas meja, gilis adonan, cetak bulat bergaris tengah 7-8 centi meter. Taburkan sedikit tepung pada permukaan supaya tak melekat jika ditumpuk, sisihkan.

Isi: dengan 3 sendok makan margarin, tumis bawang putih sampai kuning, masukkan bawang merah, tumis sampai layu. Kecuali soun dan telur rebus, masukkan bahan-bahan lain, tambahkan 1-2 sendok makan air, masak air sampai habis.

Masukkan soun, beri 2 sendok makan tepung terigu yang sudah dicairkan dengan 3 sendok makan air, aduk rata, angkat, dan dinginkan.

Ambil selembar adonan kulit, beri kurang lebih 1 sendok makan adonan isi, dan 1 potong telur rebus. Olesi tepi adonan kulit dengan air, lipat menjadi setengah lingkaran. Tekan-tekan/cubit-cubit tepinya sebagai hiasan. Goreng dengan minyak yang agak panas sampai kecoklatan. Angkat, dan tiriskan.

Kontributor: Malik Ibnu Zaman

Editor: Fathoni Ahmad