Nasional HARLAH KE-94 NU

Savic Ali Sebut Lima Jejaring Medsos NU yang Terorganisasi Rapi

Rab, 29 Januari 2020 | 12:00 WIB

Savic Ali Sebut Lima Jejaring Medsos NU yang Terorganisasi Rapi

Direktur NU Online Savic Ali saat berbicara dalam acara Media Sosial NU Gathering di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, Rabu (29/1).

Jakarta, NU Online
Direktur NU Online Savic Ali menyebut setidaknya terdapat lima jejaring media sosial di lingkungan NU atau yang berafiliasi dengan NU yang aktif dan terorganisasi dengan baik. Lima jaringan itu ialah NU Online, Cyber Ansor, Netizen NU, Gusdurian, dan AIS Nusantara.

"Menurut saya, kalau berdasarkan bacaan saya, berdasarkan monitoring saya di medsos, lima kelompok ini yang relatif ter-organized," kata Savic pada acara Media Sosial NU Gathering di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, Rabu (29/1). 

Akibat dari kerja berjejaring tersebut, dalam beberapa tahun terakhir, lanjut dia, kekuatan NU di media sosial mampu bersaing dengan kelompok radikal dan intoleran. Kepercayaan diri kelompok moderat semakin menguat. 

Untuk itu, Savic meminta peserta Media Sosial Gathering NU ini untuk selalu optimis, yakni mampu menguasai medsos. Sebab, kata dia, para pendahulu NU juga tidak lepas dari serangan-serangan kelompok yang tidak menyukai organisasi yang didirikan oleh Hadratussyekh KH M Hasyim Asy'ari ini.
 
Baca juga: Sambut Harlah, PBNU Gelar Medsos NU Gathering

"Para pendahulu kita ketika mendirikan NU punya tantangan dari kelompok puritan. Akhirnya, NU yang bisa memenangi pertarungan karena mempunyai ribuan pesantren dan madrasah," ucapnya.

Pria asal Pati ini juga menyakini NU akan mampu menguasai medsos jika warga NU mempunyai spirit para pendahulu NU. Katanya, masa depan tergantung pada diri masing-masing.

"Masa depan bukan untuk diramalkan, tetapi untuk disiapkan dan dikerjakan," tandas pria berkacamata ini.

Selain Savic Ali, diskusi ini juga dihadiri pembicara lainnya. Mereka ialah Ketua PBNU H Robikin Emhas, Sekjen PBNU H Helmy Faishal Zaini, Wasekjen PBNU yang juga Pelaksana NU Cash H Muhammad Said Aqil.
 
Tampak hadir pula Wasekjen PBNU H Imam Pituduh, CEO Kesan Hamdan Hamedan, CEO NUjek Moch Ghozali, dan Founder Alvara Research Center Hasanuddin Ali.

Pewarta: Husni Sahal
Editor: Musthofa Asrori