Nasional BLOKIR SITUS

Takut Konstituen Kabur, Partai-Partai Islam Dukung “Diam-Diam”

NU Online  ·  Sabtu, 11 April 2015 | 09:02 WIB

Jakarta, NU Online
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Saud Usman Nasution menyatakan kecewa atas sikap partai-partai Islam saat BNPT diundang dalam sebuah rapat anggota dewan di Gedung DPR pada Rabu (8/4) lalu. Mereka tidak bersuara perihal pemblokiran situs-situs Islam yang memuat hasutan dan provokasi.
<>
“Setelah rapat ditutup, mereka dalam obrolan santai baru menyatakan dukungan untuk BNPT. Saya bilang, ‘Kenapa tidak disampaikan saat rapat berlangsung pak?’” kata Komjen Saud menceritakan kelakuan anggota fraksi sejumlah partai-partai Islam di Gedung PBNU, Jumat (10/4) siang.

Perihal pemblokiran situs ini, partai-partai berasas nasionalis dan kebangsaan lainnya juga bersikap dingin. Mereka tidak menunjukkan sikap tertentu.

Saud menaruh curiga mereka yang dari partai Islam itu khawatir kehilangan konstituen. Saud lalu menyebut sejumlah partai yang mengibarkan bendera Islam untuk menarik suara dari kalangan umat Islam. Sementara anggota dewan dari partai nasionalis dan kebangsaan lainnya mencari aman.

“Saya ingat hanya dua anggota dewan dari fraksi PKB komisi III menyatakan dukungan terbuka. ‘Maju terus pak, PKB di belakang BNPT’, kata mereka,” ujar Saud saat diskusi bertajuk ‘Media Islam, Demokrasi, dan Gerakan Terorisme: Respon NU Terhadap Situs Radikal’ bersama PBNU, NU Online, dan Radio NU. (Alhafiz K)