Telkom Group Kembali Gelar Turnamen Bridge 'Telkom Indonesia Open 2019'
NU Online · Senin, 18 November 2019 | 08:00 WIB

Direktur Human Capital Manajemen Telkom Indonesia Edi Witjara (kedua dari kiri) bersama Ketua Umum Pengurus Besar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (PB GABSI) Miranda Goeltom (kedua dari kanan), Ketua Badan Pembina GABSI Michael Bambang Hartono (paling kiri), serta Ketua TelkomGroup Bridge Club Rakhmad Tunggal Afifuddin (paling kanan) membuka secara resmi turnamen bridge terbuka “Telkom Indonesia Open” (TIO) di Auditorium Telkom Landmark Tower, Jakarta, Jumat (15/11). (dok. Telkom)
Direktur Human Capital Manajemen PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) Edi Witjara bersama Ketua Umum Pengurus Besar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (PB GABSI) Miranda Goeltom membuka secara resmi turnamen bridge terbuka ‘Telkom Indonesia Open’ (TIO) di Auditorium Telkom Landmark Tower, Jakarta, Jumat (15/11).
Turnamen yang berlangsung pada 14 - 17 November 2019 ini memperebutkan piala bergilir Direktur Utama Telkom, Piala Direktur HCM dan hadiah total Rp215 juta. Sejalan dengan program PB GABSI, Telkom Indonesia Open 2019 mengusung tema “Goes to Millennials” yang bertujuan untuk menumbuhkan minat dan prestasi olahraga bridge di kalangan milenial, khususnya di TelkomGroup.
“Kegiatan ini merupakan wujud tanggung jawab sosial perusahaan terhadap pengembangan olahraga nasional dalam rangka membangun SDM Unggul menuju masyarakat digital Indonesia,” kata Edi Witjara yang juga merupakan pembina Tellkom Group Bridge Club (TGBC).
Ketua Umum PB GABSI Miranda Goeltom dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada TelkomGroup yang telah turut melakukan pembinaan olahraga bridge dan menjadi satu-satunya perusahaan yang mampu menyelenggarakan turnamen bridge secara teratur dan bahkan sukses menyelenggarakan turnamen bridge skala internasional pada tahun 2018.
Telkom Indonesia Open (TIO) merupakan turnamen bridge terbesar di Indonesia yang memperebutkan Piala Bergilir Direktur Utama Telkom dan selalu berhasil menghadirkan atlet-atlet kompeten dari seluruh Indonesia. Sebelumnya, turnamen ini bernama Dirut Telkom Cup kemudian berlanjut menjadi TIO sampai sekarang. TIO diikuti oleh 140 tim peserta. Sistem pertandingan terbagi menjadi tiga kelompok, yaitu internal turnamen, main event, dan swiss event.
Editor: Muchlishon
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Akhir Safar, Songsong Datangnya Maulid
2
Gaji dan Tunjangan yang Terlalu Besar Jadi Sorotan, Ketua DPR: Tolong Awasi Kinerja Kami
3
KPK Tetapkan Wamenaker Immanuel Ebenezer dan 10 Orang Lain sebagai Tersangka Dugaan Pemerasan Sertifikat K3
4
LF PBNU Rilis Data Hilal Jelang Rabiul Awal 1447 H
5
Prabowo Minta Proses Hukum Berjalan Sepenuhnya untuk Wamenaker yang Kena OTT KPK
6
Pemerintah Berencana Tambah Utang Rp781,9 Triliun, tapi Abaikan Efisiensi Anggaran
Terkini
Lihat Semua