Nasional

Tiga Strategi Anies Baswedan Perkuat Pertahanan Siber dan Satelit

Ahad, 7 Januari 2024 | 20:40 WIB

Tiga Strategi Anies Baswedan Perkuat Pertahanan Siber dan Satelit

Capres nomor urut 1, Anies Baswedan. (Ilustrasi: NU Online/Aceng)

Jakarta, NU Online

Calon Presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menjelaskan strateginya jika terpilih menjadi Presiden RI dalam membentuk pertahanan negara yang tangguh di bidang siber, kecerdasan buatan, dan satelit untuk informasi geospasial.


Anies membentuk tiga kebijakan untuk mendapatkan akses teknologi dan pengembangannya guna memperkuat pertahanan Indonesia.


"Strategi pertama, membangun sistem yang kokoh, komprehensif yang melibatkan seluruh lembaga termasuk komponen masyarakat," jelas Anies saat Debat Capres Ketiga, Ahad (7/01/2023) di Istora Senayan Jakarta.


Anies menambahkan, strategi kedua yaitu pengadaan teknologi terbaru. Namun, untuk menjalankan strategi kedua ini, menurut Anies kuncinya bukan semata-mata pada teknologinya, kuncinya pada pelibatan semua, secara semesta.


Alasan Anies, karena serangan siber adalah ancaman non-tradisional yang semakin hari semakin nyata dirasakan di Indonesia.


"Kita merasakan keluarga kita, handphone kita menghadapi hacking. Karena itulah perlu sekali kita membangun suatu struktur pertahanan siber yang serius. Ini tidak cukup memberikan tugas pada sekelompok orang," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta ini.


Anies mengatakan, strategi ketiganya dalam memperkuat pertahanan negara di bidang siber, kecerdasan buatan dan satelit yaitu membuat mekanisme untuk merespon balik apabila terjadi kondisi serangan secara cepat.


"Kita harus memiliki mekanisme untuk bangkit dan serang balik. Sehingga memiliki kecepatan untuk kembali ketika terjadi serangan siber," tandasnya.