Akhir pekan kemarin (26/2), Pimpinan Wilayah Fatayat NU Jawa Tengah mengadakan Konperensi wilayah (konwil) di hotel Pandanaran Semarang. Konwil diikuti 35 Pimpinan Cabang Fatayat NU dan dibuka Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo. Sejumlah agenda konwil sudah dipersiapkan yakni Laporan Pertanggungjawaban PW Fatayat NU, program kerja dan pemilihan ketua baru.
Ketua III PW Fatayat NU Jateng Khizanatur Rohmah mengatakan pengurus Fatayat Nahdlatul Ulama diharuskan selalu menjaga khittah sebagai organisasi kemasyarakatan, sehingga sikap netral dan bersih dari pengaruh politik praktis harus selalu diutamakan. "Konwil ini sebagai momentum mempertegas Fatayat tidak boleh dibawa ke ranah politik praktis" katanya kepada wartawan.
t;
Selain itu, ujarnya, perlu diupayakan lebih intensif menjembatani cabang-cabang untuk mengakses program pemberdayaan perempuan, ibu dan anak dari semua stakeholder.
âKetua umum harus melakukan perubahan inovatif demi memberdayakan pengurus harian dan bidang-bidang secara merata,â tandas Khizna yang maju sebagai kandidat untuk menggantikan ketua lama PW Fatayat NU Jateng Dra Hj Elfi Zuhroh Kasmawati.
Hal senada disampaikan sekretaris cabang Fatayat NU kabupaten Kudus Siti Malaiha Dewi. Bahkan dengan tegas mengharamkan fatayat dibawa untuk kepentingan politik.
âBahkan jabatan PW Fatayat jateng nanti tidak boleh dipegang kader parpol. Ini sangat berbahaya bagi kebelangsungan organisasi,â tegasnya pada NU Online.
Dikatakan , peran fatayat kedepan harus lebih dintensifkan memperjuangan nasib perempuan. Apalagi masih ditemukan berbagai tindakan kekerasan terhadap kaum perempuan.
âFatayat harus peduli memandang perempuan sebuah kekuatan yang tidak bisa diremehkan. Program-program fatayat perlu ditekankan pada pemberdayaan anggotanya,â harapnya lagi. (adb)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Pahala Surga bagi Orang yang Bisa Menahan AmarahÂ
2
Aturan Baru dan Tips agar Jamaah Bisa Masuk Pelataran Ka'bah Masjidil Haram
3
Khutbah Jumat: Membangun Bangsa yang Berdaya Saing dengan Ilmu Pengetahuan
4
Refleksi Hari Pendidikan dalam Kitab Adabul Alim wal Mutaallim Karya KH Hasyim Asy'ari
5
Shalat Dhuha secara Berjamaah, Apakah Mendapat Pahala?
6
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Pentinge Pendidikan Agama ing Keluarga
Terkini
Lihat Semua