Meski Soeharto menuai banyak sekali kontroversi di akhir masa kekuasaannya, namun KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) menilai, terdapat beberapa hal positif selama pemerintahan Orde Baru. Salah satu hal tersebut adalah program Keluarga Berencana (KB).
''Soeharto juga banyak berjasa, ia mampu menekan laju pertumbuhan penduduk sampai 1,6 persen,'' kata Gus Dur ketika membuka seminar Kultur, Gender, and Human Right yang diprakarsai PP Fatayat NU dan UNFPA di Jakarta Pusat, kemarin (12/11).<>
Menurut Gus Dur, program KB telah membawa makna positif. Setidaknya mendorong keluarga-keluarga di Indonesia membuat perencanaan yang matang mengenai jumlah anak mereka.
Gus Dur menambahkan, Nahdlatul Ulama menerima program KB sejak 1975 dan mensosialisasikan keluarga berencana sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas umat Islam.
''Ketika itu, Rais Aam PB NU (alm) KH Bisri Syamsuri mengumpulkan para kyai di Denanyar, Jawa Timur, untuk membahas program KB. Rupanya mereka bersedia menerimanya. Makanya, NU sekarang sudah lebih maju, karena generasi sekaranga dalah generasi hasil KB,'' ujar Gus Dur sambil terkekeh. (min)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menyiapkan Bekal Akhirat Sebelum Datang Kematian
2
Khutbah Jumat: Tetap Tenang dan Berpikir jernih di Tengah Arus Teknologi Informasi
3
Resmi Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Pengurus PP ISNU Masa Khidmah 2025-2030
4
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
5
Innalillahi, Menag 2009-2014 Suryadharma Ali Meninggal Dunia
6
Pemerintah Umumkan 18 Agustus 2025 sebagai Hari Libur Nasional
Terkini
Lihat Semua