Warta

Hamas Larang Calon Haji Tinggalkan Gaza

NU Online  ·  Ahad, 30 November 2008 | 07:39 WIB

Gaza City, NU Online
Para calon haji di Jalur Gaza hingga saat belum jelas jadwal keberangkatan mereka ke Tanah Suci Mekkah setelah mereka dilarang meninggalkan wilayah yang dikuasai kelompok Hamas itu sejak Sabtu (29/11).

Aparat kepolisian Hamas telah mendirikan sejumlah pos pemeriksaan di sepanjang Gaza Sabtu untuk mencegah para calon jemaah haji Palestina di Gaza meninggalkan wilayah itu.<>

Bahkan polisi tak segan-segan memukul para calon haji yang nekad mencoba menerobos barikade polisi, kata sejumlah saksi mata, Minggu (30/11).

Pangkal dari pencegahan para calon haji Gaza itu berawal dari kekecewaan aparat Hamas bahwa calon haji asal Gaza ternyata berkoordinasi dengan Otoritas Palestina, pesaing Hamas yang kini menguasai Tepi Barat.

Sementara itu, Mesir mengritik keras langkah yang dilakukan Hamas terhadap para calon haji asal Gaza itu. Padahal apa yang dilakukan para calon haji asal Gaza itu demi melancarkan ibadah mereka selama di Mekkah.

Selama ini pemerintah Hamas dan Otoritas Palestina mengajukan visa haji secara terpisah kepada pemerintah Arab Saudi.

Kedua kelompok yang bertikai itu sama-sama mengklaim yang paling sah untuk memberangkatkan jemaah haji, namun sejauh ini Pemerintah Arab Saudi mengabaikan daftar calon haji yang diajukan Hamas. Itu terkait dengan pemberian kuota haji bagi masing-masing negara. (inl)