Warta
Hasyim Muzadi: Perlu Penegasan Karakter Berbangsa
NU Online · Ahad, 16 Januari 2011 | 07:21 WIB
Depok, NU Online
Bangsa Indonesia saat ini menghadapi berbagai macam cobaan dan ujian. Mulai dari cobaan bencana alam hingga berbagai penyimpangan masalah-masalah hukum dan keadilan masyarakat.
Untuk menghadapi semua masalah-masalan ini, bangsa Indonesia membutuhkan ketegasan karakter dan tujuan dalam berbangsa. ketegasan ini mutlak sangat perlu dicontohkan masyarakat, terutama oleh para pemimpin bangsa di pemerintahan.<>
Demikian dinyatakan oleh mantan ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Hasyim Muzadi di Masjid al-Hikam Depok, Ahad siang (16/1). Menurut Hasyim selama ini karakter bangsa Indonesia telah kabur dan perlu dipertegas dalam menghadapi berbagai cobaan bangsa saat ini.
"Bangsa Indonesia memiliki aturan-aturan dalam kehidupan berkebangsaannya yang diatur dalam UUD 1945 yang telah berkali-kali diamandemen. Akan tetapi rupanya banyak sekali aparatur pemerintah yang belum dapat menerapkannya dalam kehidupan berbangsa," tutur Kiai Hasyim, sapaan akrab Hasyim Muzadi.
Sehingga, lanjut Hasyim, masyarakat semakin kebingungan, kemana sebenarnya bangsa ini mau diarahkan. Dan bagaimana sebenarnya bangsa ini mau dibangun.
"Masyarakat butuh butuh contoh kepemimpinan dalam karakter yang jelas yang dapat dipahami, dimengerti dan dicontoh dari para pejabat pemimpin pemerintahan," tandas Kiai Hasyim. (min)
Bangsa Indonesia saat ini menghadapi berbagai macam cobaan dan ujian. Mulai dari cobaan bencana alam hingga berbagai penyimpangan masalah-masalah hukum dan keadilan masyarakat.
Untuk menghadapi semua masalah-masalan ini, bangsa Indonesia membutuhkan ketegasan karakter dan tujuan dalam berbangsa. ketegasan ini mutlak sangat perlu dicontohkan masyarakat, terutama oleh para pemimpin bangsa di pemerintahan.<>
Demikian dinyatakan oleh mantan ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Hasyim Muzadi di Masjid al-Hikam Depok, Ahad siang (16/1). Menurut Hasyim selama ini karakter bangsa Indonesia telah kabur dan perlu dipertegas dalam menghadapi berbagai cobaan bangsa saat ini.
"Bangsa Indonesia memiliki aturan-aturan dalam kehidupan berkebangsaannya yang diatur dalam UUD 1945 yang telah berkali-kali diamandemen. Akan tetapi rupanya banyak sekali aparatur pemerintah yang belum dapat menerapkannya dalam kehidupan berbangsa," tutur Kiai Hasyim, sapaan akrab Hasyim Muzadi.
Sehingga, lanjut Hasyim, masyarakat semakin kebingungan, kemana sebenarnya bangsa ini mau diarahkan. Dan bagaimana sebenarnya bangsa ini mau dibangun.
"Masyarakat butuh butuh contoh kepemimpinan dalam karakter yang jelas yang dapat dipahami, dimengerti dan dicontoh dari para pejabat pemimpin pemerintahan," tandas Kiai Hasyim. (min)
Terpopuler
1
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
2
Obat bagi Jiwa yang Kesepian
3
Harlah Ke-81 Gus Mus, Ketua PBNU: Sosok Guru Bangsa yang Meneladankan
4
RMINU Jakarta Komitmen Bentuk Kader Antitawuran dengan Penguatan Karakter
5
Innalillahi, A'wan Syuriyah PWNU Jabar KH Awan Sanusi Wafat
6
Pesantren Jawaban Kebutuhan Pendidikan Karakter dalam Dinamika Kota Global
Terkini
Lihat Semua
