Jakarta, NU Online
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Hasyim Muzadi menegaskan, dirinya tak ada kewajiban untuk hadir pada Muktamar Luar Biasa (MLB) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kubu mana pun. Menurut dia, pihaknya tak ada hubungan struktural dengan partai berlambang bola dunia dan sembilan bintang itu.
“Tidak ada kewajiban bagi saya untuk hadir di MLB,” tegas Hasyim kepada wartawan usai menerima Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto, di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta, Senin (28/4) kemarin.<>
Ia mengaku tak akan mencampuri masalah internal di PKB, baik kubu Ketua Umum Dewan Syura KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) maupun pihak Ketua Umum Dewan Tanfidz Muhaimin Iskandar. Ia hanya berharap, konflik yang tengah terjadi saat ini dapat diselesaikan dengan baik tanpa melibatkan pihak luar partai.
Kelahiran PKB memang ‘dibidani’ PBNU. Namun, ujar Hasyim, pihak PKB tak pernah meminta bantuan PBNU dalam hal apa pun, termasuk bila terjadi konflik. “Selama tidak menyerahkan pada PBNU, berarti mereka merasa dapat menyelesaikan sendiri,” pungkasnya.
Di tempat terpisah, Wakil Ketua Panitia Pelaksana MLB PKB kubu Muhaimin, Hanif Dhakiri, berharap Hasyim hadir pada acara yang rencananya digelar di Hotel Mercure, Jakarta, 2-4 Mei mendatang. "Pak Hasyim dalam konfirmasi. Insya Allah hadir," ungkapnya.
MLB itu juga akan dihadiri 25 dari 33 DPW PKB dan 385 dari 435 DPC PKB. Tokoh-tokoh NU, baik yang menjabat di PBNU atau kiai kampung, sudah menyatakan akan hadir.
"Kita juga mengundang Gus Dur dan teman-teman yang berbeda pandangan politik dengan kita tanpa kecuali," ujar Hanif. (rif)
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Hasyim Muzadi menegaskan, dirinya tak ada kewajiban untuk hadir pada Muktamar Luar Biasa (MLB) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kubu mana pun. Menurut dia, pihaknya tak ada hubungan struktural dengan partai berlambang bola dunia dan sembilan bintang itu.
“Tidak ada kewajiban bagi saya untuk hadir di MLB,” tegas Hasyim kepada wartawan usai menerima Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto, di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta, Senin (28/4) kemarin.<>
Ia mengaku tak akan mencampuri masalah internal di PKB, baik kubu Ketua Umum Dewan Syura KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) maupun pihak Ketua Umum Dewan Tanfidz Muhaimin Iskandar. Ia hanya berharap, konflik yang tengah terjadi saat ini dapat diselesaikan dengan baik tanpa melibatkan pihak luar partai.
Kelahiran PKB memang ‘dibidani’ PBNU. Namun, ujar Hasyim, pihak PKB tak pernah meminta bantuan PBNU dalam hal apa pun, termasuk bila terjadi konflik. “Selama tidak menyerahkan pada PBNU, berarti mereka merasa dapat menyelesaikan sendiri,” pungkasnya.
Di tempat terpisah, Wakil Ketua Panitia Pelaksana MLB PKB kubu Muhaimin, Hanif Dhakiri, berharap Hasyim hadir pada acara yang rencananya digelar di Hotel Mercure, Jakarta, 2-4 Mei mendatang. "Pak Hasyim dalam konfirmasi. Insya Allah hadir," ungkapnya.
MLB itu juga akan dihadiri 25 dari 33 DPW PKB dan 385 dari 435 DPC PKB. Tokoh-tokoh NU, baik yang menjabat di PBNU atau kiai kampung, sudah menyatakan akan hadir.
"Kita juga mengundang Gus Dur dan teman-teman yang berbeda pandangan politik dengan kita tanpa kecuali," ujar Hanif. (rif)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menyiapkan Bekal Akhirat Sebelum Datang Kematian
2
Khutbah Jumat: Tetap Tenang dan Berpikir jernih di Tengah Arus Teknologi Informasi
3
Resmi Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Pengurus PP ISNU Masa Khidmah 2025-2030
4
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
5
Innalillahi, Menag 2009-2014 Suryadharma Ali Meninggal Dunia
6
Pemerintah Umumkan 18 Agustus 2025 sebagai Hari Libur Nasional
Terkini
Lihat Semua
