Warta
JK : Pendidikan Pesantren Penyumbang Terbesar Kemandirian Bangsa
NU Online · Rabu, 17 Juni 2009 | 23:04 WIB
Sukabumi, NU Online
Setelah berkampanye di Bumi Sriwijaya Palembang, kini calon presiden Jusuf Kalla (JK), kini mengajak santri Pondok Pesantren Miftahul Huda, Sukabumi, Jawa Barat untuk hidup mandiri.
Dalam kampenyenya kali ini, JK memaparkan, kemandirian adalah jalan yang harus dtempuh jika rakyat ingin hidup sejahtera. Menurut JK, Pendidikan Pesantren merupakan salah satu penyumbang terbesar bagi kemandirian bangsa.<>
"Bagi saya pemerintah akan mencapai tujuannya supaya masyarakat lebih baik dan sejahtera. Tujuan kita adalah menciptakan bangsa yang kuat dan dihormati serta mampu meningkatkan kesejahteraan dengan upaya sendiri," papar JK dalam pidatonya, Rabu (17/6).
Pria yang masih menjabat sebagai wakil presiden ini berharap, jika bangsa maju umat pun juga maju. JIka rakyat dapat maju bersama-sama tentu bangsa akan mendapat kerahmatan dari Tuhan.
Sementara itu, janji kampenye JK kali ini adalah, pemerintah akan membantu segala upaya pendidikan untuk kecerdasan bangsa dan umat. JK Berharap para santri tidak golput.
"Sebagai negara demokrasi nasib bangsa akan ditentukan kepemimpinannya. Harapan saya satu menit dibilik suara menentukan lima tahun ke depan. Jangan sampai masyarakat tidak gunakan haknya. Itu harapan saya," pungkas JK. (min)
Setelah berkampanye di Bumi Sriwijaya Palembang, kini calon presiden Jusuf Kalla (JK), kini mengajak santri Pondok Pesantren Miftahul Huda, Sukabumi, Jawa Barat untuk hidup mandiri.
Dalam kampenyenya kali ini, JK memaparkan, kemandirian adalah jalan yang harus dtempuh jika rakyat ingin hidup sejahtera. Menurut JK, Pendidikan Pesantren merupakan salah satu penyumbang terbesar bagi kemandirian bangsa.<>
"Bagi saya pemerintah akan mencapai tujuannya supaya masyarakat lebih baik dan sejahtera. Tujuan kita adalah menciptakan bangsa yang kuat dan dihormati serta mampu meningkatkan kesejahteraan dengan upaya sendiri," papar JK dalam pidatonya, Rabu (17/6).
Pria yang masih menjabat sebagai wakil presiden ini berharap, jika bangsa maju umat pun juga maju. JIka rakyat dapat maju bersama-sama tentu bangsa akan mendapat kerahmatan dari Tuhan.
Sementara itu, janji kampenye JK kali ini adalah, pemerintah akan membantu segala upaya pendidikan untuk kecerdasan bangsa dan umat. JK Berharap para santri tidak golput.
"Sebagai negara demokrasi nasib bangsa akan ditentukan kepemimpinannya. Harapan saya satu menit dibilik suara menentukan lima tahun ke depan. Jangan sampai masyarakat tidak gunakan haknya. Itu harapan saya," pungkas JK. (min)
Terpopuler
1
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
2
Pemerintah Umumkan 18 Agustus 2025 sebagai Hari Libur Nasional
3
Pengetahuan tentang HKSR Jadi Kunci Cegah Kekerasan Seksual, Begini Penjelasannya
4
Bukan Hanya Kiai, Mustasyar PBNU: Dakwah Tanggung Jawab Setiap Muslim
5
Fatwa Haram Tak Cukup, Negara Harus Bantu Atasi Akar Ekonomi di Balik Sound Horeg
6
Gus Yahya: NU Bergerak untuk Kemaslahatan Umat
Terkini
Lihat Semua
