Makkah, NU Online
Menjelang kedatangan calon jemaah haji Indonesia dari Medinah ke Makkah, suhu udara di Mekkah semakin turun, kondisi udara semakin dingin dan calon jemaah haji diminta mewaspadai kondisi tersebut.
Data Seksi Sanitasi dan Surveilance Daerah Kerja Mekkah, Senin, menyebutkan suhu udara pada Senin pukul 11.30 Waktu Arab Saudi (WAS) minimum 15,3 derajat Celcius dan maksimal 33,8 derajat Celcius.
<>Dibandingkan suhu udara Sabtu (25 Desember) yang suhu minimalnya 18 derajat Celcius, suhu hari Senin ini terasa semakin menggigit, namun jika dibandingkan suhu pada Minggu (26 Desember) yang minimalnya 14 derajat Celcius, tidak banyak berbeda.
Sementara itu kelembaban juga semakin menurun atau dengan kata lain udara semakin kering dengan kelembaban minimal mencapai 14 persen dan maksimal 67 persen. Padahal dibanding Sabtu (25/12) kelembabannya minimal 52 persen dan pada Minggu (26/12) 36 persen. Sedangkan arah angin bertiup dari utara ke barat dengan kecepatan maksimum 8,6km per jam.
Sebelumnya Seksi Sansur juga memberi prakiraan suhu udara di Mekkah pada saat kedatangan jamaah kloter pertama ke Mekkah pada 28 Desember 2004 hingga 4 Januari 2005, tertinggi berkisar antara 29-33 derajat Celcius dan terendah 14-19 derajat Celcius.
"Pada 28 Desember jemaah sudah masuk ke Mekkah, suhu udara tertinggi pada minggu pertama kedatangan mereka berkisar antara 29-33 derajat Celcius dan terendah 14-19 derajat," kata Staf Sanitasi dan Surveilance (Sansur) Daker Mekkah, Suartini Bambang.
Data Sansur Mekkah, pada 28 Desember suhu terendah diperkirakan 19 derajat dan tertinggi 33 derajat, 29 Desember terendah 18 dan tertinggi 32, pada 30 Desember terendah 14 dan tertinggi 29 dan pada 31 Desember suhu terendah 17 dan tertinggi 29 derajat Celcius.
Pada 1 Januari 2005 suhu terendah 18 derajat dan tertinggi 31 derajat Celcius, 2 Januari terendah 17 dan tertinggi 31, 3 Januari terendah 16 dan tertinggi 29, sedangkan pada 4 Januari suhu terendah 17 dan tertinggi 29 derajat Celcius.
Sedangkan tendensi pada umumnya diperkirakan pada 28 dan 29 Desember matahari bersinar cerah, 30 Desember sebagian cerah dan sebagian berawan, 31 Desember dan 1 Januari cuaca panas, 2 Januari sebagian besar panas sedikit berawan, 3 Januari matahari bersinar sedikit berawan dan pada 4 Januari panas dengan sedikit berawan.(an/mkf)
Â
Â
Terpopuler
1
Idul Adha Berpotensi Tak Sama, Ketinggian Hilal Dzulhijjah 1446 H di Indonesia dan Arab Berbeda
2
Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1446 H Jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025 M
3
Hilal Terlihat, PBNU Ikhbarkan Idul Adha 1446 H Jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025
4
Gus Baha Ungkap Baca Lafadz Allah saat Takbiratul Ihram yang Bisa Jadikan Shalat Tak Sah
5
Pengrajin Asal Cianjur Sulap Tenda Mina Jadi Pondok Teduh dan Hijau
6
Niat Puasa Dzulhijjah, Raih Keutamaannya
Terkini
Lihat Semua