Warta

Menag: Jamaah Jangan Banyak Bawa Barang

NU Online  ·  Sabtu, 25 Oktober 2008 | 07:05 WIB

Ambon, NU Online
Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia, Muhammad Maftuh Basuni menghimbau kepada seluruh calon jamaah haji Indonesia untuk tidak berlebihan membawa barang bawaan dari Tanah Air. Himbauan ini dimaksudkan agar para jamaah haji tidak kerepotan selama berada di Tanah Suci. Pernyataan oleh Maftuh ini disampaikan di Ambon (24/10) seusai melantik Dedi Djubaedi sebagai Rektor Institute Agama Islam Negari (IAIN) Ambon.   

Menurut Menag, pemondokan jamaah haji indonesia tahun lebih lebih jauh dibandingkan dengan tahun lalu sebagai akibat perluasan Masjidil Haram oleh pemerintah Arab Saudi.<>

"Hal ini tidak hanya dialami oleh jamaah haji dari Indonesia saja, melainkan juga oleh para jemaah dari negara-negara lain," terangnya.

Lebih lanjut Maftuh menjelaskan, untuk memudahkan mengenali, setiap jamaah akan diberi tanda sesaui bus yang akan mengangkutnya dari pemondokan ke dekat Masjidil haram. termasuk menggunakan 11 terminal yang ada di dekat pemondokan sebagai titik pemberangkatan menuju Masjidil Haram.

"Pemerintah akan memberikan tambahan 200 petugas untuk membantu para jamaah dan memperlancar perjalanan mereka dengan 620 bus. Dalam hal ini, Departemen Agama juga telah berkoordinasi dengan aparat setempat," jelasnya. (min)