Menag: Posisi Da'i Sangat Penting dalam kehidupan Umat
NU Online · Sabtu, 17 September 2011 | 07:06 WIB
Jakarta, NU Online
Dai atau muballigh memiliki posisi penting dalam setiap kehidupan umat. Selain mengajarkan norma-norma agama, dai juga berperan untuk meredam gejolak negatif dalam kehiduopan sosial kemasyarakatan.
Para dai juga memiliki peran yang sangat penting dalam perkembangan pendidikan dan masa depan masyarakat. Selain pesantren sebagai pusat pengkaderan, dai juga mengendalikan aktifitas ibadah dan pendidikan masyarakat di Masjid.<>
Demikian dinyatakan Menteri Agama Suryadharma Ali di hadapan para kyai dan ratusan dai dalam acara Halal bi Halal Pimpinan Pusat Ittihadul Muballighin di Hotel Ambhara Jakarta, Sabtu (17/9). Menurut Menag, para dai adalah entitas penting yang tidak bisa dipidahkan dari masyarakat.
"Bahkan pra dai juga memiliki andil yang besar dalam kehidupan politik masyarakat. Para dai sangat berperan dalam mempengaruhi pilihan-pilihan politik masyarakat," tutur Suryadharma.
Hadir dalam Halal bi Halal ini Ketua Umum Ittihadul Muballighin KH Syukron Ma'mun, Wakil Sekretaris LDNU H Nurul Yakin Ishaq dan Ketua PWNU DKI Jakarta H Djan Farid.
Penulis : Syaifullah Amin
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
2
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
3
Taj Yasin Pimpin Upacara di Pati Gantikan Bupati Sudewo yang Sakit, Singgung Hak Angket DPRD
4
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
5
Gus Yahya Cerita Pengkritik Tajam, tapi Dukung Gus Dur Jadi Ketum PBNU Lagi
6
Ketua PBNU: Bayar Pajak Bernilai Ibadah, Tapi Korupsi Bikin Rakyat Sakit Hati
Terkini
Lihat Semua