NU Menghadapi Berbagai Problem yang Terus Bertambah
NU Online · Jumat, 24 Juni 2011 | 15:21 WIB
Jakarta, NU Online
Sebagai organisasi kemasyarakatan terbesar di Indonesia, Nahdlatul Ulama (NU) menghadapi berbagai problem yang kian waktu terus bertambah. Karenanya, NU harus terus berbenah dan mematangkan diri dalam masalah-masalah keorganisasian.
Selain itu, NU juga terus mengalami serangan dari pihak-pihak luar yang membutuhkan konsentrasi tinggi untuk membendungnya. Demikian terungkap dalam Sarasehan Syuriyah Nahdlatul Ulama di Jakarta, Jum'at (24/6).<>
"NU telah diperlemah lebih dari 30 tahun sejak zaman Orde Baru. Dan sejak zaman Reformasi NU banyak ditarik-tarik ke dunia politik," tutur Rais Syuriyah PBNU KH Masdar Farid Mas'udi.
Menurut Masdar, hal lain yang diperlukan untuk membuat NU memiliki persaudaraan dan persatuan yang semakin kuat adalah dengan menegaskan identitas ke-NU-an.
"Caranya yang dapat ditempuh untuk menegaskan identitas ke-NU-an antara lain adalah dengan memasang logo-logo NU di Masjid-masjid dan Pesantren-pesantren NU," terang Kiai Masdar -sapaan akrab KH Masdar Farid mas'udi.
Lebih lanjut, Kiai Masdar menjelaskan, infaq dan baiat anggota juga dapat dijadikan jalan untuk memperkuat rasa kepemilikan terhadap organisasi, di antara para anggotanya. Infaq dan baiat anggota dapat memperkokoh persaudaraan di antara sesama anggota dan para pengurusnya.
Penulis : Syaifullah Amin
Terpopuler
1
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
2
5 Poin Maklumat PCNU Pati Jelang Aksi 13 Agustus 2025 Esok
3
Harlah Ke-81 Gus Mus, Ketua PBNU: Sosok Guru Bangsa yang Meneladankan
4
Obat bagi Jiwa yang Kesepian
5
Innalillahi, A'wan Syuriyah PWNU Jabar KH Awan Sanusi Wafat
6
RMINU Jakarta Komitmen Bentuk Kader Antitawuran dengan Penguatan Karakter
Terkini
Lihat Semua