Para Caleg Minta Dukungan ke Tarekat Naqsyabandiyah
NU Online · Ahad, 29 Maret 2009 | 01:28 WIB
Berbagai cara dilakukan oleh para calon legislatif (caleg) untuk mendapatkan suara pada Pemilu nanti. Ada yang datang ke dukun, ada pula yang menemui para tokoh masyarakat dan pemuka agama untuk minta dukungan. Safri atau yang lebih dikenal dengan Buya Piri, Mursyid (guru) Tarekat Naqsyabandiyah di Pauh adalah salah satu tokoh yang banyak di datangi para caleg.
"Pada umumnya para caleg minta dukungan saya untuk mengkondisikan suara para penganut Tarekat Naqsyabandiyyah untuk si caleg tersebut. Mereka minta bantuan suara, tapi kami hanya bisa membantu dengan doa," ujar Buya Piri di Mushalla Baitul Makmur, Pasar Baru, Sabtu (28/3).<>
Menurut Buya Piri, caleg yang mendekatinya berasal dari sejumlah partai Islam dan partai nasional, baik partai besar maupun partai ‘kecil'. para caleg tersebut datang ke suraunya sering membawa uang yang mau diberikan ke Buya.
Lebih lanjut Buya Piri mengatakan, dengan banyaknya para Caleg yang ingin minta dukungan sekaligus suara penganut Tarekat Naqsyabandiyyah, maka Buya menyatakan, adalah hak pribadi para penganut untuk memilih caleg mana yang disukai.
"Mau memilih yang mana terserah jamaah, yang penting jangan Golput.Kalau para jamaah atau umat Islam Golput, sedangkan umat agama lain tetap memilih maka akan memberi kesempatan pada umat agama lain untuk menjadi Presiden. Maka sekali-kali jangan golput," ujar Buya Piri. (min)
Terpopuler
1
KH Thoifur Mawardi Purworejo Meninggal Dunia dalam Usia 70 tahun
2
Targetkan 45 Ribu Sekolah, Kemendikdasmen Gandeng Mitra Pendidikan Implementasi Pembelajaran Mendalam dan AI
3
Kuasa Hukum Rakyat Pati Mengaku Dianiaya hingga Disekap Berjam-jam di Kantor Bupati
4
Amalan Mengisi Rebo Wekasan, Mulai Mandi, Shalat, hingga Yasinan
5
Ramai Kritik Joget Pejabat, Ketua MPR Anggap Hal Normal
6
Pimpinan DPR Bantah Gaji Naik, tapi Dapat Berbagai Tunjangan Total hingga Rp70 Juta
Terkini
Lihat Semua