Warta

PCNU Bantul Terbitkan Risalah Ramadhan

Kam, 27 Agustus 2009 | 07:14 WIB

Bantul, NU Online
Tema-tema Ramadhan, baik hukum maupun keutamaan-keutamaan, hampir setiap hari di bulan suci ini diceramahkan oleh kiai, ustadz, dan juga para da’i. Ceramah biasanya disampaikan pada saat kultum tarawih atau kuliah subuh.

Untuk meningkatkan keilmuan dan pemahaman masyarakat tentang fiqih Ramadhan dan keutamaan amal di bulan penuh berkah tersebut, Lajnah Bahtsul Masa’il Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bantul menerbitkan buku berjudul Risalah Ramadlan; Ru’yah Hilal, Puasa, dan Tarawih.<>

Fajar Abdul Bashir dan Drs Murtadlo, Tim Penyusun buku tersebut, menuturkan bahwa Risalah Ramadhan merupakan buku kecil yang mengulas dan mengupas secara praktis amalan-amalan di bulan Ramadhan serta fiqih puasa, tarawih, dan dasar penetapan awal bulan hijriyah menurut Nahdlatul Ulama.

“Begitu praktisnya, sehingga masyarakat awam sekalipun dapat memahaminya dan mengambil manfaat darinya secara amat mudah,” lanjut Fajar kepada kontributor NU Online, Rabu (26/8) kemarin.

Drs Murtadlo menambahkan, buku ini diterbitkan sebagai salah satu upaya untuk membudayakan tradisi menulis yang saat ini berada pada titik mengkhawatirkan, khususnya di tubuh generasi NU.

“Dakwah dengan media tulis sebetulnya lebih efektif dan tahan lama daripada tradisi ceramah. Tetapi, sayangnya masyarakat kita mulai tak tertarik lagi pada media ini. Sayang sekali,” imbuh Murtadlo.

Buku ini merupakan khazanah penting yang harus disebarluaskan kepada seluruh warga Nahdliyin untuk membentengi mereka dari gempuran paham-paham di luar Ahlussunnah waljama’ah.

Namun sayangnya, sepanjang pengamatan Kontributor NU Online, buku ini tampaknya kurang mendapat suntikan dana yang memadai dari PCNU Kab. Bantul, sehingga sajiannya terkesan seadanya, yakni hanya berupa naskah fotokopian hitam-putih dengan desain ala kadarnya. (irh)