Surabaya, NU Online
Dewan Pimpinan Daerah Partai Kebangkitan bangsa (DPW PKB) Jawa Timur menargetkan perolehan suara 35% atau 35 kursi di DPRD Jatim. Demikian Dinyatakan Mas'ud Adnan, Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) PKB Jawa Timur, Sabtu (22/11).
Untuk mencapai target itu, DPW PKB tengah melakukan serangkaian penataan mesin politiknya untuk bergerak membidik suara mengambang (swing voters) dan membidik pemilih kalangan pemula.<>
"Kita akui saat ini suara PKB Jatim menurun sekitar 5 persen dari suara semula sebesar 31 persen. Untuk menutupi kekurangan itu, kita akan mencoba menggaet suara massa mengambang yang besarnya sekitar 10 hingga 15 persen," ujar Mas'ud.
Pada pemilu 1999 lalu, suara PKB di Jawa Timur mencapai 35%, namun pada 2004 melorot menjadi 31%. Suara itu tercapai dalam kondisi PKB solid. Kini, meski diterpa konflik, PKB tetap yakin bisa berjaya.
Menurut Khoirudin Abbas, Sekretaris DPW PKB Jawa Timur, meski diakuinya suara PKB Jatim pada pemilu 2009 nanti diprediksikan akan menurun, namun penurunan suara itu tidak akan signifikan.
"Kita sudah memahami perilaku pemilih, berusaha menambah suara baru dan fokus pada anak-anak muda," terangnya.
Hal sama juga diakui Adnan. Menurutnya, menambah suara pada pemilu 2009 nanti memang tidak gampang. Mesin politik harus kerja ekstra keras, di antaranya dengan melakukan pendekatan-pendekatan dengan anak muda, mampu memanfaatkan limpahan suara dari partai lain dan melakukan pendekatan-pendekatan dengan kalangan nahdliyin (NU).
"Kita tak ingin menjadi partai yang dibesarkan karena iklan," terangnya dengan menyentil sejumlah partai yang gencar beriklan untuk membesarkan partainya.(bjt)
Dewan Pimpinan Daerah Partai Kebangkitan bangsa (DPW PKB) Jawa Timur menargetkan perolehan suara 35% atau 35 kursi di DPRD Jatim. Demikian Dinyatakan Mas'ud Adnan, Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) PKB Jawa Timur, Sabtu (22/11).
Untuk mencapai target itu, DPW PKB tengah melakukan serangkaian penataan mesin politiknya untuk bergerak membidik suara mengambang (swing voters) dan membidik pemilih kalangan pemula.<>
"Kita akui saat ini suara PKB Jatim menurun sekitar 5 persen dari suara semula sebesar 31 persen. Untuk menutupi kekurangan itu, kita akan mencoba menggaet suara massa mengambang yang besarnya sekitar 10 hingga 15 persen," ujar Mas'ud.
Pada pemilu 1999 lalu, suara PKB di Jawa Timur mencapai 35%, namun pada 2004 melorot menjadi 31%. Suara itu tercapai dalam kondisi PKB solid. Kini, meski diterpa konflik, PKB tetap yakin bisa berjaya.
Menurut Khoirudin Abbas, Sekretaris DPW PKB Jawa Timur, meski diakuinya suara PKB Jatim pada pemilu 2009 nanti diprediksikan akan menurun, namun penurunan suara itu tidak akan signifikan.
"Kita sudah memahami perilaku pemilih, berusaha menambah suara baru dan fokus pada anak-anak muda," terangnya.
Hal sama juga diakui Adnan. Menurutnya, menambah suara pada pemilu 2009 nanti memang tidak gampang. Mesin politik harus kerja ekstra keras, di antaranya dengan melakukan pendekatan-pendekatan dengan anak muda, mampu memanfaatkan limpahan suara dari partai lain dan melakukan pendekatan-pendekatan dengan kalangan nahdliyin (NU).
"Kita tak ingin menjadi partai yang dibesarkan karena iklan," terangnya dengan menyentil sejumlah partai yang gencar beriklan untuk membesarkan partainya.(bjt)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menyiapkan Bekal Akhirat Sebelum Datang Kematian
2
Khutbah Jumat: Tetap Tenang dan Berpikir jernih di Tengah Arus Teknologi Informasi
3
Resmi Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Pengurus PP ISNU Masa Khidmah 2025-2030
4
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
5
Innalillahi, Menag 2009-2014 Suryadharma Ali Meninggal Dunia
6
Pemerintah Umumkan 18 Agustus 2025 sebagai Hari Libur Nasional
Terkini
Lihat Semua
