Ketua Dewan Tanfidz Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Mashur Rido optimis partainya bakal memenuhi Parlementary Treshold (PT). Batas minimal 2.5 persen suara bukanlah target sulit bagi PKNU.
Demikian dinyatakan Mashur Ridho di Yoyakarta, Ahad (14/12). Menurut Ridho, warga Nahdlatul Ulama (NU) memiliki kebebasan untuk memilih, partai mana yang akan didukungnya.<>
Menurut Ridho, partai-partai berbasis massa NU harus dapat berkompetisi dengan fair dan mengedepankan asas saling menghormati. Karena masyarakat NU ke depan akan semakin cerdas dalam menentukan pilihannya.
"Mari berlomba di lapangan. Siapa yang dipilih masyarakat," ujar Rido yang mengaku optimistis PKNU bakal mampu meraih 18 persen suara.
Dalam pandangan Ridho, warga NU tetaplah masyarakat biasa yang memiliki hak kebebasan bersuara yang sama. Pandangan Ridho ini membantah pernyataan Muhaimin di Yogyakarta, kemarin.
Sebelumnya, Muhaimin menyatakan, kewajiban warga NU mencoblos Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sehingga para petinggi PKB berusaha membentengi warga Nahdliyin supaya tidak memilih PKNU atau Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI). (min)
Terpopuler
1
Munas Majelis Alumni IPNU Berakhir, Prof Asrorun Niam Terpilih Jadi Ketua Umum
2
PPATK Tuai Kritik: Rekening Pasif Diblokir, Rekening Judol Malah Dibiarkan
3
Bendera One Piece Marak, Sarbumusi Serukan Pengibaran Merah Putih
4
Hadiri Haul Buntet 2025, Ketum PBNU Tegaskan Pesantren Punya Saham dalam Tegaknya NKRI
5
Gelombang Tinggi di Cianjur Hantam 67 Perahu Nelayan, SNNU Desak Revitalisasi Dermaga
6
Alumni IPNU Harus Hadir Jadi Penjernih dalam Konflik Sosial dan Jembatan Antarkelompok
Terkini
Lihat Semua