Warta
PMII Jember Inginkan PCNU Jember Bebas Politik Praktis
NU Online · Jumat, 21 Mei 2010 | 08:19 WIB
Jember, NU Online
Ketua Umum PBNU Said Agil Siradj disambut unjukrasa puluhan aktivis PMII di sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Jember. Mereka menginginkan agar PBNU bersikap tegas terhadap terseretnya PCNU Jember yang dinilai sudah tidak memegang khittah karena terlibat dukung mendukung dalam Pemilukada.
Kedatangan Said ke STAIN Jember untuk mengisi kuliah umum pasca sarjana. Mahasiswa ingin bertemu langsung dan berbicara dengan Said Agil Siradj.<>
Begitu turun dari mobil Mahasiswa PMII langsung mendekat dan sempat terjadi aksi dorong dengan personil Banser yang menjaga lokasi.
Mahasiswa membawa poster berisi kecaman tidak netralnya pengurus NU Jember dalam Pemilukada setempat. Poster-poster tersebut berbunyi 'Realisasikan amanah Muktamar, NU bukan Parpol.
Dalam orasinya saat bertemu dengan Said Agil ketua PMII STAIN Jember M Nur Afandi menyatakan pihaknya mengaku miris dengan terseretnya PCNU Jember dalam dukung-mendukung Cabup.
"Kondisi NU sekarang sudah tidak steril. Kantor NU telah dijadikan posko pemenangan bupati," kata Nur Afandi, Jumat (21/05) seperti dilansir oleh beritajatim.com.
Mahasiswa juga menunjukkan kepada Said Agil Posko pemenangan H Guntur Gus AAB kepada ketua umum PBNU tersebut. Spanduk itu diambil mahasiswa dari kantor PCNU jalan Imam Bonjol.
Nur Afandi menjelaskan mahasiswa berunjuk rasa karena posko PCNU sebagai kantor pemenangan menyalahi khittah NU 1926.
"Kami tidak akan terjebak dalam konflik Cabup. PMII tidak ada kepentingan dengan calon bupati. Kami ingin mengembalikan eksistensi NU Jember," kata Nur Afandi. (mad)
Ketua Umum PBNU Said Agil Siradj disambut unjukrasa puluhan aktivis PMII di sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Jember. Mereka menginginkan agar PBNU bersikap tegas terhadap terseretnya PCNU Jember yang dinilai sudah tidak memegang khittah karena terlibat dukung mendukung dalam Pemilukada.
Kedatangan Said ke STAIN Jember untuk mengisi kuliah umum pasca sarjana. Mahasiswa ingin bertemu langsung dan berbicara dengan Said Agil Siradj.<>
Begitu turun dari mobil Mahasiswa PMII langsung mendekat dan sempat terjadi aksi dorong dengan personil Banser yang menjaga lokasi.
Mahasiswa membawa poster berisi kecaman tidak netralnya pengurus NU Jember dalam Pemilukada setempat. Poster-poster tersebut berbunyi 'Realisasikan amanah Muktamar, NU bukan Parpol.
Dalam orasinya saat bertemu dengan Said Agil ketua PMII STAIN Jember M Nur Afandi menyatakan pihaknya mengaku miris dengan terseretnya PCNU Jember dalam dukung-mendukung Cabup.
"Kondisi NU sekarang sudah tidak steril. Kantor NU telah dijadikan posko pemenangan bupati," kata Nur Afandi, Jumat (21/05) seperti dilansir oleh beritajatim.com.
Mahasiswa juga menunjukkan kepada Said Agil Posko pemenangan H Guntur Gus AAB kepada ketua umum PBNU tersebut. Spanduk itu diambil mahasiswa dari kantor PCNU jalan Imam Bonjol.
Nur Afandi menjelaskan mahasiswa berunjuk rasa karena posko PCNU sebagai kantor pemenangan menyalahi khittah NU 1926.
"Kami tidak akan terjebak dalam konflik Cabup. PMII tidak ada kepentingan dengan calon bupati. Kami ingin mengembalikan eksistensi NU Jember," kata Nur Afandi. (mad)
Terpopuler
1
Munas Majelis Alumni IPNU Berakhir, Prof Asrorun Niam Terpilih Jadi Ketua Umum
2
PPATK Tuai Kritik: Rekening Pasif Diblokir, Rekening Judol Malah Dibiarkan
3
Bendera One Piece Marak, Sarbumusi Serukan Pengibaran Merah Putih
4
Hadiri Haul Buntet 2025, Ketum PBNU Tegaskan Pesantren Punya Saham dalam Tegaknya NKRI
5
Gelombang Tinggi di Cianjur Hantam 67 Perahu Nelayan, SNNU Desak Revitalisasi Dermaga
6
Alumni IPNU Harus Hadir Jadi Penjernih dalam Konflik Sosial dan Jembatan Antarkelompok
Terkini
Lihat Semua
