Warta

PPKB Bentuk Jama'ah Pengajian Aswaja

Sab, 19 Januari 2008 | 07:47 WIB

Jakarta, NU Online
Menyusul dibentuknya forum Majelis Silaturrahim Ulama Rakyat (Masura) oleh Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB), Pergerakan Perempuan Kebangkitan Bangsa (PPKB) juga akan membentuk forum serupa bernama Jama'ah Pengajian Ahlussunnah wal Jama'ah (Aswaja).

Ketua Umum PPKB Badriya Fayumi usai bertemu Ketua Dewan Syuro DPP PKB KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di kantor PBNU Jakarta, Sabtu (19/1), mengatakan, Jama'ah Pengajian Aswaja akan menjadi forum "tanya-jawab" berbagai persoalan keagamaan yang sedang mengemuka, selain juga menjadi forum kuminikasi politik bagi kaum perempuan partai berlambang bola dunia itu.<>

Forum itu akan di-launching dalam acara pelantikan pengurus baru DPP PPKB di Jakarta pada 8-9 Februari mendatang yang akan dihadiri oleh sedikitnya 500 orang dari perwakilan PPKB Jadebotabek dan Bandung. Gus Dur sendiri akan menjadi pembicara perdana dalam forum itu.

PPKB juga akan menerbitkan buku "hujjah nahdliyyin" yang berisi penjelasan mengenai persoalan aqidah dan tradisi-tradisi keagamaan menurut faham Aswaja.

"Kita targetkan nanti setiap anggota mempunyai buku itu supaya kita memiliki pegangan atau dasar hukum dalam menjalankan tradisi keagamaan kita dan sesekali untuk menjawab kelompok-kelompok yang tidak setuju dan membid'ahkan dan tradisi keagamaan kita," kata Badriyah didampingi beberapa pengurus baru DPP PPKB.

Sekretaris Umum DPP PPKB Hj Nur Hasanah menambahkan, PPKB akan lebih berkonsentrasi kepada kegiatan-kegiatan keagamaan seperti forum-forum pengajian dan kegiatan kemasyarakatan dalam bentuk kegiatan bakti sosial. "Kita akan lebih mengormas," katanya optimis.

Sementara itu soal 30 persen keterwakilan kaum perempuan di parlemen, dipastikan akan menjadi isu penting dalam acara musyawarah dan pelantikan DPP PPKB Februari 2008 mendatang.

"Peraturan itu sudah keluar dan saat ini kita sedang mencari masukan-masukan, terutama dari DPP PKB sendiri," kata Nur Hasanah. (nam)