Pemerintah Suriah telah meminta staf pusat kebudayaan dan sekolah Amerika di Damaskus meninggalkan Suriah dalam waktu 48 jam, demikian laporan radio Lebanon sebagaimana dikutip DPA.
Satu pekan sebelumnya, Damaskus memerintahkan penutupan instalasi-instalasi tersebut, sebagai reaksi terhadap serangan pasukan komando AS di dalam wilayah Suriah pada 26 Oktober.<>
Suriah menyatakan empat helikopter menyerang satu bangunan di dekat perbatasannya dengan Irak, sehingga menewaskan delapan orang.
Pusat kebudayaan dan sekolah itu, yang memiliki hubungan dengan kedutaan besar AS, melayani masyarakat kecil Amerika dan warga asing lain di ibukota Suriah.
Pada Ahad, Menteri Luar Negeri Suriah Walid Al-Muallem mengatakan negerinya mungkin melakukan tindakan "yang lebih menyakitkan" jika Amerika Serikat tak memberi penjelasan resmi bagi serangan tersebut. Al-Muallem tak memberi perincian lebih lanjut. (ant)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Akhir Safar, Songsong Datangnya Maulid
2
Gaji dan Tunjangan yang Terlalu Besar Jadi Sorotan, Ketua DPR: Tolong Awasi Kinerja Kami
3
KPK Tetapkan Wamenaker Immanuel Ebenezer dan 10 Orang Lain sebagai Tersangka Dugaan Pemerasan Sertifikat K3
4
Prabowo Minta Proses Hukum Berjalan Sepenuhnya untuk Wamenaker yang Kena OTT KPK
5
Pemerintah Berencana Tambah Utang Rp781,9 Triliun, tapi Abaikan Efisiensi Anggaran
6
Balita di Sukabumi Meninggal Dipenuhi Cacing, DPR Tekankan Pentingnya Peran Posyandu dan RT/RW
Terkini
Lihat Semua