Tahlilan Mahasiswa Indonesia di Canberra untuk Chrisye
NU Online · Sabtu, 31 Maret 2007 | 17:19 WIB
Canberra, NU Online
Sejumlah mahasiswa Muslim Indonesia di Universitas Canberra, Sabtu, memanjatkan doa bersama dan tahlilan bagi penyanyi legendaris, Chrismansyah Rahadi yang populer dengan panggilan Chrisye, yang meninggal Jumat pagi (30/3) di Jakarta.
Informasi yang dari Ketua Tanfiziyah Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (NU) Australia dan Selandia Baru, Arief Zamhari, menyebutkan, pemanjatan doa bersama bagi Chrisye itu dilakukan di Musholla Universitas Canberra (UC), Sabtu sore.
<>"Selain pemanjatan doa dan tahlilan bagi Chrisye, rekan-rekan Perhimpunan Pelajar Indonesia Australia (PPIA) UC juga menggelar pembacaan shalawat dan pembacaan doa bagi almarhum Fadhil Ahmad dan pembacaan surah Yusuf dan Maryam bagi calon bayi Pak Bugi (UC)," katanya.
Wafatnya penyanyi legendaris, Chrisye Jumat pagi di Jakarta, tidak hanya menyentakkan para pencintanya di Indonesia tetapi juga warga Indonesia di Canberra, Australia. Mereka umumnya terkejut dan merasa kehilangan penyanyi itu kendati telah mengetahui sakit yang dideritanya sejak lama.
Chrisye juga merupakan sosok penyanyi legendaris yang dapat dijadikan contoh oleh generasi muda belantika musik Indonesia karena semangat juangnya yang tinggi dan pengalaman hidupnya yang sangat berwarna, katanya. Penyanyi legendaris itu meninggal di usia 57 tahun akibat sakit kanker paru-paru yang dideritanya sejak lama.
Manager pribadi Chrisye, Emil, menjelaskan Chrisye menghembuskan nafas terakhir sekitar pukul 04.00 WIB di rumah kediaman Jalan Asem II Nomor 80 Cipete, Jakarta Selatan di tengah semua anggota keluarganya yang berkumpul untuk merelakan kepergian suami dan ayah dari empat anak itu.
Jenasah Chrisye dikebumikan di Pemakaman Umum Jeruk Purut Jakarta Selatan setelah ibadah Shalat Jumat. (ant/nas)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Meyongsong HUT RI dengan Syukur dan Karya Nyata
2
Jadwal Puasa Sunnah Sepanjang Agustus 2025, Senin-Kamis dan Ayyamul Bidh
3
Khutbah Jumat: Rawatlah Ibumu, Anugerah Dunia Akhirat Merindukanmu
4
Istana Sebut Ekspresi Bendera One Piece Tak Dilarang Asal Tidak Ganggu Kesakralan Merah Putih
5
Rawat Budaya Upaya Perkuat Identitas Bangsa
6
Dosen Sosiologi Unusia: Bendera One Piece Ekspresi Budaya Populer
Terkini
Lihat Semua