Terpilihnya Anas Tantangan Bagi Parpol Berbasis NU
NU Online · Selasa, 25 Mei 2010 | 00:17 WIB
Terpilihnya Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum Partai Demokrat menjadi tantangan tersendiri bagi partai politik yang mengandalkan basis dukungan dari NU, seperti PKB, PKNU dan PPP.
”Terpilihnya Anas merupakan tantangan bagi partai politik mempunyai hubungan historis dengan NU, karena ada warga NU di sana,” kata pengamat politik Prof Kacung Marijan dihubungi NU Online di Surabaya, Senin (24/5).<>
Anas selama ini mengidentifikasi dirinya sebagai orang NU, pernah belajar di pesantren, dekat dengan sejumlah kiai, bahkan ia merupakan menantu dari salah seorang kiai yang mengasuh pesantren besar di Yogyakarta.
Namun Prof Kacung menegaskan, tantangan sebenarnya tidak terbatas pada Anas karena dua calon lainnya yang bersaing dalam pemilihan kandidat Ketua Umum Partai Demokrat kemarin adalah warga NU juga.
”Andi Malarangeng dan Marzukie Ali semua merupakan warga NU. Jadi siapapun yang menang itu adalah warga NU, meskipun tidak terlalu aktif di dalam NU,” katanya.
Menurutnya, tanpa Anas pun partai politik berbasis NU tetap perlu mengoreksi diri dan melakukan konsolidasi untuk memenangi pemilu 2014. Kemenangan Partai Demokrat pada pemilu 2009 lalu, kata dia, juga karena berhasil menarik massa dari basis-basis NU. (nam)
Terpopuler
1
Munas Majelis Alumni IPNU Berakhir, Prof Asrorun Niam Terpilih Jadi Ketua Umum
2
PPATK Tuai Kritik: Rekening Pasif Diblokir, Rekening Judol Malah Dibiarkan
3
Bendera One Piece Marak, Sarbumusi Serukan Pengibaran Merah Putih
4
Hadiri Haul Buntet 2025, Ketum PBNU Tegaskan Pesantren Punya Saham dalam Tegaknya NKRI
5
Gelombang Tinggi di Cianjur Hantam 67 Perahu Nelayan, SNNU Desak Revitalisasi Dermaga
6
Alumni IPNU Harus Hadir Jadi Penjernih dalam Konflik Sosial dan Jembatan Antarkelompok
Terkini
Lihat Semua