Jakarta, NU Online
Proposal penawaran vaksin dari perusahaan dari Cina dan Italia kini sedang dipelajari. Ada tiga criteria yang dipakai untuk menilai vaksin. Yaitu kriteria teknis, meliputi mutu, khasiat, dan keamanan, kemudian kriteria administrasi berupa kehauran lolos uji laboratorium dan uji lapangan, dan kriteria fatwa halal.
Demikian dinyatakan Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan, Wan Alkadri, di Jakarta, Jum'at (30/8). Alkadri berharap vaksin meningitis sudah ada paling lambat 30 September.
"Untuk m<>enentukan perusahaan yang akan dibeli vaksinnya, Kementerian Kesehatan akan mempertimbangkan persoalan waktu pengadaan, ketepatan pasokan, dan stok. Kita perlu jaminan itu," tutur Alkadri.
menurut Alkadri, Mahalnya harga vaksin meningitis yang halal bukan persoalan yang harus dirisaukan. Karena pemerintah lebih mempertimbangkan manfaatnya daripada harganya.
"Yang kita pilih yang halal. karena meski Harga murah namun merepotkan, tentu akan sangat menyulitkan. Kita lihat dampak negatifnya jika jamaah tak bersedia divaksin saat berada di antara 3 juta jamaah di Tanah Suci," terang Alkadri.
Lebih lanjut Alkadri menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi terhadap calhaj akan dilakukan di 7.000 puskesmas yang telah ditunjuk pemerintah. Ada 211 ribu calhaj regular dan khusus, dan 3.000 petugas haji (petugas haji nonkloter dan petugas haji kloter) yang perlu divaksin.
Sementara itu, jamaah calon haji (calhaj) Indonesia 2010 akan diberangkatkan mulai 12 Oktober 2010. Pada 11 Oktober, calhaj sudah mulai masuk ke Asrama Haji. ‘’Masa keberangkatan sampai 28 hari. Masa ini bisa dipakai untuk vaksinasi meningitis,’’ tandasnya. (min)
Terpopuler
1
LBH Ansor Terima Laporan PMI Terlantar Korban TPPO di Kamboja, Butuh Perlindungan dari Negara
2
Dukung Program Ketahanan Pangan, PWNU-HKTI Jabar Perkenalkan Teknologi Padi Empat Kali Panen
3
Menbud Fadli Zon Klaim Penulisan Ulang Sejarah Nasional Sedang Uji Publik
4
Guru Didenda Rp25 Juta, Ketum PBNU Soroti Minimnya Apresiasi dari Wali Murid
5
Kurangi Ketergantungan Gadget, Menteri PPPA Ajak Anak Hidupkan Permainan Tradisional
6
Gus Yahya Sampaikan Selamat kepada Juara Kaligrafi Internasional Asal Indonesia
Terkini
Lihat Semua