Warta

Umat Islam Korban Utama Tindak Terorisme

NU Online  ·  Rabu, 26 Januari 2011 | 19:25 WIB

Riyadh, NU Online
Jika Anda menyangka korban terbanyak tindak terorisme adalah warga Amerika Serikat, Anda salah. Sebuah forum ilmiah yang diselenggarakan  di Prince Naif University of Security Sciences di Riyadh, sejak Senin menyebut, justru Muslimlah yang paling banyak menjadi korban tindak tak berperikemanusiaan itu.

Dalam forum ini juga dihabas tentang kewaspadaan dan penyalahgunaan internet untuk mempromosikan terorisme dan ekstremisme.<<>br />
Berbicara dalam forum ini, Abdul Aziz Al-Ghamdi, presiden universitas, menegaskan Muslim adalah korban terbesar terorisme di dunia. Dia menekankan bahwa Islam tidak ada hubungannya dengan terorisme. "Justru Muslim secara keseluruhan menjadi korban. Tak hanya nyawa, tapi juga menjadi sasaran penganut Islamophobia," ujarnya.

Prince Bandar bin Abdullah bin Mishari, direktur Pusat Informasi Nasional pada Departemen Dalam Negeri Arab Saudi mengingatkan generasi muda Islam untuk mewaspadai gerakan ekstrem. Ia menggarisbawahi peran internet dalam memerangi terorisme dan ekstremisme.

Forum ini diselenggarakan antara asosiasi perguruan tinggi dengan tim anti-terorisme di PBB bekerja sama dengan Global Counterterrorism Center yang berpusat di AS dan Kementerian Dalam Negeri Jerman.

Pangeran Bandar menggarisbawahi prestasi Kerajaan dalam memerangi terorisme dan ekstremisme, mengacu pada serangan pra-emptif terhadap teroris. "Kami telah menggagalkan sekitar 220 serangan teroris di Inggris," katanya.

Al-Ghamdi mengatakan forum akan membahas aspek yang selama ini luput dibahas, seperti penggunaan internet untuk terorisme dan bagaimana mencegah perekrutan teroris dan penyebaran ideologi teroris melalui internet.

Hal ini juga akan menyoroti peran masyarakat sipil, sektor swasta dan media dalam memerangi terorisme dan pencerahan masyarakat tentang dampak negatif yang mungkin terkait dengan penggunaan internet.

Dia menyerukan untuk kerjasama regional dan internasional untuk memerangi segala bentuk terorisme. (syf)