Wartawan Pelempar Sepatu Bush Gugat Petugas Keamanan
NU Online · Senin, 22 Desember 2008 | 10:38 WIB
Wartawan Irak yang melempar sepatu ke Presiden AS George W Bush, Muntadzar al-Zaidi, akan menuntut para petugas keamanan.
Setelah sang pelempar sepatu ini dibekuk, para petugas keamanan memukulinya dengan beringas. Demikian disampaikan pengacara Muntadzar, Dhiya al-Saadi di Baghdad, Senin (22/12).<>
Kantor berita Agence Perancis-Presse (AFP) melansir pernyataan al-Saadi yang menyebutkan ada memar-memar di tubuh Muntadzar. Selain itu, ia juga kehilangan satu giginya di rahang atas dan mata kirinya memerah.
"Luka-luka itu akibat pemukulan dan perlakuan kasar dalam beberapa jam menyusul penangkapannya," ungkap Saadi.
Menurut al-Saadi, Muntazar telah mengajukan laporan terhadap para petugas yang menganiayanya. Laporan cidera ini didukung oleh pemeriksaan medis.
"Begitu dia dipindahkan ke penjara, dia tak lagi dipukuli atau diperlakukan buruk," tambah al-Saadi.
Zaidi menyedot perhatian dunia ketika pria berusia 29 tahun itu melemparkan dua sepatunya ke Bush saat konferensi pers di Baghdad, Irak. Lemparan tersebut tidak berhasil mengenai Bush. Setelah insiden itu, Zaidi langsung dilumpuhkan petugas keamanan dan ditangkap.
Menurut Saadi, investigasi atas kasus Zaidi telah selesai dilakukan. Karena itu tanggal persidangan perdana akan ditetapkan dalam beberapa hari mendatang. (min)
Terpopuler
1
Jadwal Puasa Sunnah Sepanjang Agustus 2025, Senin-Kamis dan Ayyamul Bidh
2
Upah Guru Ngaji menurut Tafsir Ayat, Hadits, dan Pandangan Ulama
3
Pakar Linguistik: One Piece Dianggap Representasi Keberanian, Kebebasan, dan Kebersamaan
4
IPK Tinggi, Mutu Runtuh: Darurat Inflasi Nilai Akademik
5
PBNU Minta PPATK Tak Ambil Kebijakan Serampangan soal Pemblokiran Rekening Menganggur
6
2 Alasan LPBINU Bandung Sosialisasikan Literasi Bencana untuk Penyandang Disabilitas
Terkini
Lihat Semua