Jakarta, NU Online
Sebagaimana tradisi yang sudah mulai dijalankan, NU Online juga akan memberikan penghargaan terhadap kontributor terbaik bulan Maret. Berdasarkan penilaian dari berbagai aspek, Wasdiun, kontributor dari Brebes menjadi yang terbaik untuk bulan ini.
Penilaian meliputi produktifitas, kualitas berita, yang diukur dari besarnya jumlah yang masuk warta dan warta daerah, keberadaan foto penunjang, aktifitas yang diliput, apakah setingkat MWC atau PCNU, sekedar setingkat kegiatan sekolah, kualitas narasumber dan kualitas bahasa.<>
Atas prestasinya, NU Online akan memberikan apresiasi berupa buku Agama Saya adalah Jurnalisme karya Andreas Harsono.
NU Online tetap membuka kesempatan menjadi kontributor, bagi mereka yang berminat bisa mengirimkan permohonan ke redaksi@nu.or.id. Selama sebulan ini, sejumlah nama yang mengajukan diri adalah Umamel Samfanie. Arief Widiharto, Sukitman Sudjatmiko, Sholihin Hasan, Ahmad Sihabuddin, Kasmuri Achmad, Tambakromo. Reka Putra yang mewakili ragam daerah, mulai dari Yaman, Kalimatan Barat, Lampung, Pati, Yogyakarta dan lainnya.
Selain dari kontributor, PWNU Aceh, PCNU Sumedang, MWC NU Bae Kudus, NU kota Serang mengirimkan tulisannya melalui email resmi organisasi. Bagi cabang dan wilayah yang belum memiliki kontributor, bisa melakukan hal yang sama, tetapi kami berharap adanya kontributor yang secara resmi mampu mengawal kegiatan di setiap daerah.
Daerah seperti Kendal, Sumedang atau Majalengka memiliki banyak kontributor, yang masing-masing mengirimkan tulisannya. Kami berharap adanya koordinasi diantara antara sesama kontributor untuk menjalin kerjasama.
Sejumlah kontributor tak hanya mengirimkan berita, tetapi juga tulisan kolom atau resensi. Kami menghargai seluruh kontribusinya, meskipun belum semuanya dapat kami muat. (mkf)
Berikut laporan 10 besar kontributor diukur dari besarnya produktifitas berita yang dikirimkan.
Syaiful Mustaqim (Jepara) 23
Qomarul Adib (Kudus) 19
Wasdiun (Brebes) 19
AA Chandra Zaini (Banten) 16
Abdul Muis (Tegal) 14
Abdul Hady JM (Surabaya) 11
M Ichwan (Semarang) 9
Abdul Muiz (Pekalongan) 8
Andi (Probolinggo) 8
Aryudi M Razaq (Jember) 7
Fahroji Roji (Kendal) 6
Bagindo Armaidi (Padang) 5
Sebagaimana tradisi yang sudah mulai dijalankan, NU Online juga akan memberikan penghargaan terhadap kontributor terbaik bulan Maret. Berdasarkan penilaian dari berbagai aspek, Wasdiun, kontributor dari Brebes menjadi yang terbaik untuk bulan ini.
Penilaian meliputi produktifitas, kualitas berita, yang diukur dari besarnya jumlah yang masuk warta dan warta daerah, keberadaan foto penunjang, aktifitas yang diliput, apakah setingkat MWC atau PCNU, sekedar setingkat kegiatan sekolah, kualitas narasumber dan kualitas bahasa.<>
Atas prestasinya, NU Online akan memberikan apresiasi berupa buku Agama Saya adalah Jurnalisme karya Andreas Harsono.
NU Online tetap membuka kesempatan menjadi kontributor, bagi mereka yang berminat bisa mengirimkan permohonan ke redaksi@nu.or.id. Selama sebulan ini, sejumlah nama yang mengajukan diri adalah Umamel Samfanie. Arief Widiharto, Sukitman Sudjatmiko, Sholihin Hasan, Ahmad Sihabuddin, Kasmuri Achmad, Tambakromo. Reka Putra yang mewakili ragam daerah, mulai dari Yaman, Kalimatan Barat, Lampung, Pati, Yogyakarta dan lainnya.
Selain dari kontributor, PWNU Aceh, PCNU Sumedang, MWC NU Bae Kudus, NU kota Serang mengirimkan tulisannya melalui email resmi organisasi. Bagi cabang dan wilayah yang belum memiliki kontributor, bisa melakukan hal yang sama, tetapi kami berharap adanya kontributor yang secara resmi mampu mengawal kegiatan di setiap daerah.
Daerah seperti Kendal, Sumedang atau Majalengka memiliki banyak kontributor, yang masing-masing mengirimkan tulisannya. Kami berharap adanya koordinasi diantara antara sesama kontributor untuk menjalin kerjasama.
Sejumlah kontributor tak hanya mengirimkan berita, tetapi juga tulisan kolom atau resensi. Kami menghargai seluruh kontribusinya, meskipun belum semuanya dapat kami muat. (mkf)
Berikut laporan 10 besar kontributor diukur dari besarnya produktifitas berita yang dikirimkan.
Syaiful Mustaqim (Jepara) 23
Qomarul Adib (Kudus) 19
Wasdiun (Brebes) 19
AA Chandra Zaini (Banten) 16
Abdul Muis (Tegal) 14
Abdul Hady JM (Surabaya) 11
M Ichwan (Semarang) 9
Abdul Muiz (Pekalongan) 8
Andi (Probolinggo) 8
Aryudi M Razaq (Jember) 7
Fahroji Roji (Kendal) 6
Bagindo Armaidi (Padang) 5
Download segera! NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.
Tags:
Warta Lainnya
Terpopuler Warta
-
1
-
2
-
3
-
4
-
5
-
6
-
7
-
8
-
9
Rekomendasi
topik
Opini
-
- Hafis Azhari | Sabtu, 27 Mei 2023
Ketika Timur Semakin Mengenal Barat
-
- Ahmad Munji | Sabtu, 20 Mei 2023
Pilpres Turkiye 2023 dan Investasi Ideologis Erdogan
-
Berita Lainnya
-
Menaker Imbau Masyarakat Lebih Selektif Memilih Informasi Kerja di Luar Negeri
- Ketenagakerjaan | Ahad, 28 Mei 2023
-
Kemnaker Optimis UU PPRT Mampu Tekan Pelanggaran PRT
- Ketenagakerjaan | Sabtu, 27 Mei 2023
-
Menaker Tegaskan Hubungan Industrial Harmonis Tingkatkan Produktivas Kerja
- Ketenagakerjaan | Sabtu, 27 Mei 2023
-
Jakarta Bhayangkara Presisi bersama Pertamina Raih Runner-up di Final AVC Cup 2023
- Nasional | Selasa, 23 Mei 2023
-
Indonesia-Tiongkok Komitmen Perluas Kerja Sama Ketenagakerjaan
- Ketenagakerjaan | Selasa, 23 Mei 2023
-
Gerakkan Hidup Sehat, Fatayat NU Sulsel Bagi-Bagi Sayur ke Masyarakat
- Daerah | Senin, 22 Mei 2023
-
Menaker Ida Dorong Peningkatan Produktivitas Perempuan Melalui Wirausaha
- Ketenagakerjaan | Sabtu, 20 Mei 2023
-
Serap Ratusan Juta Rupiah, Pembangunan Mushala NU Ranting Dlingo Bantul Usai
- Daerah | Kamis, 18 Mei 2023
-
Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing SDM di Daerah, Menaker Apresiasi Hibah Lahan dari Pemda
- Ketenagakerjaan | Rabu, 17 Mei 2023