Daerah

Banser Subang Rekrut 150 Anggota Baru

Ahad, 30 Oktober 2016 | 13:05 WIB

Subang, NU Online
Sedikitnya 150 orang digembleng dalam kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) serta Pendidikan dan Pelatihan (Diklatsar) Barisan Ansor Serbaguna (Serbaguna) di Pesantren Al-Ishlah, Desa Jatireja, Kecamatan Compreng, Kabupaten Subang. Selama tiga hari, Jum'at-Ahad (28-30/10), mereka mengikuti tahap pertama kaderisasi GP Ansor Subang masa khidmat 2016-2020.

Ketua GP Ansor Subang Asep Alamsyah Heridinata mengatakan, kegiatan PKD dan Diklatsar Banser ini merupakan jenjang kaderisasi GP Ansor yang rutin digelar secara berkala.

"Kita targetkan kaderisasi GP Ansor di Subang periode ini sebanyak 20 kali selama satu periode (4 tahun, red) ke depan," ujar Asep usai penutupan PKD dan Diklatsar Banser, Ahad (30/10).

Ratusan peserta yang digembleng dengan semi militer ini telah diberikan sejumlah materi yang erat kaitannya dengan peningkatan sumber daya manusia, ke-NUan, ke-Ansoran, ke-Banser an, Ahlussunnah Wal Jamaah,  hingga organisasi dan manajemen.

"Beberapa instruktur sudah kami datangkan baik dari Kepolisian maupun Kodim 0605 Subang. Di samping beberapa narasumber yang ahli dan mumpuni di bidangnya," katanya.

Ratusan peserta ini, kata Asep, merupakan delegasi dari sejumlah pimpinan anak cabang  GP Ansor di seluruh Kabupaten Subang.

Ketua GP Ansor Jawa Barat Deni Ahmad Haidar menegaskan, GP Ansor dan Banser terlahir dalam suasana keterpaduan antara kepeloporan pemuda pasca-Sumpah Pemuda, semangat kebangsaan, kerakyatan, dan sekaligus spirit keagamaan.

"Untuk itu, dengan semangat perjuangan Sumpah Pemuda inilah kemudian harus diaktualisasikan dalam bentuk pemikiran dan sikap GP Ansor dalam konteks kekinian, yakni sebagai pengawal ulama, semangat bela negara, serta cinta tanah air dan bangsa," tegasnya. (Ade Mahmudin/Alhafiz K)


Terkait