Daerah

Dirikan Lembaga Pendidikan, Ketua IPNU Banjar 2011-2013 Jadi Nominator Pemuda Pelopor Jabar

Sabtu, 22 Juli 2017 | 01:02 WIB

Banjar, NU Online
Mantan Ketua Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kota Banjar periode 2011-2013 Irfan Fauzi berhasil menjadi nominator pemuda pelopor tingkat Jawa Barat tahun 2017 mewakili Kota Banjar dari bidang pendidikan.

Berkat gagasan pendirian LP Maarif Pangandegan di Kelurahan Hegarsari Kecamatan Pataruman Kota Banjar sejak tahun 2010 silam, kini bangunan lembaga yang baru hanya dua ruangan itu sudah memiliki 40 santri Raudlotul Athfal (RA), 105 Diniyah Takmiliyah Awaliyah (DTA) dan 30 santri Diniyah Takmilyah Wustho (DTW).

"Tahun 2013 kita mulai bangun tempat untuk belajar anak-anak dan itu semua swadaya masyarakat. Alhamdulillah ada yang mewakafkan seluas 125 meter persegi serta berbagai kebutuhan untuk membangun lembaga ini," kata Irfan kepada NU Online, Jum'at (21/7).

Ia menjelaskan, keberadaan LP Maarif Pangandegan di wilayahnya menjadi harapan besar masyarakat agar anak-anak mereka bisa mempelajari ilmu agama Islam. Bahkan, dengan bukti adanya swadaya itu masyarakat semakin yakin akan tekadnya yang benar-benar mengabdikan dirinya di bidang pendidikan bersama para pemuda setempat.

Tak hanya itu, kata Irfan lagi, dukungan dari pihak keluarga, pemerintah setempat serta keluarga besar NU Kota Banjar juga membuatnya semakin optimis untuk lebih mengembangkan lagi pendidikan yang kini digarapnya.

"Kompetisi dalam ajang pemuda pelopor ini bagi saya adalah salah satu jalan untuk membuka inovasi, pengalaman, jaringan serta motivasi agar lembaga yang sudah saya buat menjadi lebih baik lagi. Satu lagi, semoga bisa menjadi inspirasi bagi pemuda lain untuk mengabdikan kepada masyarakat dari berbagai bidang," ujarnya pria satu anak ini yang juga mantan anggota PMII Kota Banjar.

Ia menambahkan, setelah proses seleksi administrasi, wawancara di Hotel Endah Parahyangan Bandung, Kamis (13/7) serta kunjungan langsung (fact finding) tim juri dari Dispora Jawa Barat pada Kamis (20/7), Irfan harap bisa mengungguli kompetitornya di bidang pendidikan yang berasal dari Kabupaten Garut, Kabupaten Cirebon dan juga Kota Bogor.

"Mudah-mudahan saya bisa menyusul Rekan Deris (Mantan Ketua IPNU Banjar 2009-2011) yang sebelumnya menjadi pemuda pelopor tahun 2016 dan berhasil menjadi juara, meskipun harapan kelima tingkat nasional," pungkasnya. (Muhafid/Alhafiz K)


Terkait