Daerah

Jaga Kerukunan Meski Beda Pilihan Politik

Senin, 1 Oktober 2018 | 12:30 WIB

Jember, NU Online
Dalam satu tahun kedepan, suhu politik bakal semakin panas. Pasalnya, semua calon anggota legislatif dan tim sukses masing-masing calon presiden dan calon wakil presiden, akan mengerahkan segenap kekuatannya demi meraih kemenangan dalam Pemilihan Legislatif (Pileg)  dan Pemilihan Presiden (Pilpres)  tanggal 17 April 2019.

“Mari kita sambut pesta demokrasi itu untuk memilih wakil rakyat dan pemimpin terbaik negeri ini,” ujar Ketua PC Muslimat NU Jember, Hj. Emi Kusminarni saat memberikan sambutan dalam Peringatan Tahun Baru Islam 1440 H di Masjid Pesantren Darush Sholah, Kelurahan Tegalbesar, Kaliwates, Jember, Jawa Timur, Ahad (30/9).

Menurutnya, beda partai tidak dilarang. Bahkan semakin banyak “pintu” semakin banyak pilihan umat. Namun perbedaan tersebut tidak boleh menggerus kerukunan yang selama ini telah terjalin dengan baik, khususnya di kalangan Muslimat NU. Pileg dan Pilpres, mestinya dinikmati sebagai ajang  demokrasi tanpa harus terjadi ketegangan, apalagi pertengkaran.

“Jangan karena berbeda partai atau pilihan satu sama lain, tidak rukun. Jaga keutuhan, kebersamaan yang selama ini dibangun antar pengurus dan antar jamaah,” urainya.

Dalam acara yang bekerjasama dengan  Korps PMII Putri (Korpri) Cabang Jember itu, PC Muslimat NU Jember memberikan santunan kepada 60 anak yatim. Hadir juga  dalam acara tersebut, antara lain Ketua PW Muslimat NU Jawa Timur, Hj. Masruroh Wahid, perwakilan Fatayat NU, IPPNU, Aisyiyah, dan ratusan  Muslimat NU (Red: Aryudi AR)


Terkait