Relawan LPBINU Pacitan dalam kegiatan Destana 2019.
Pacitan, NU Online
Usai mengunjungi Kabupaten Trenggalek, rombongan tim Ekspedisi Desa Tangguh Bencana (Destana) Tsunami 2019, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melanjutkan aktivitasnya di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Ahad (21/7). Turut menyertai rombongan Destana adalah para relawan dari Lembaga Penanggulanagan Bencana dan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) Kabupaten Pacitan.
Ekspedisi Destana di Pacitan berlangsung di beberapa titik di antaranya Lapangan Hadiwarno Ngadirojo, Pantai Taman, dan diakhiri di pantai Pancer Dor, Selasa (23/7).
Selama kegiatan Destana 2019, LPBINU Pacitan mengikuti rangkaian sosialisasi ke sekolah-sekolahan dan desa sekitar. Kunjungan dilakukan untuk memberikan pemahaman terhadap para guru, siswa, dan perangkat desa mengenai hal apa yang harus dilakukan ketika terjadi bencana alam. Selain itu juga dilakukan penanaman pohon cemara di sejumlah lokasi.
"Edukasi kebencanaan terhadap masyarakat adalah hal yang sangat penting dan sering diabaikan. Melaui kegiatan ini kita patut berayukur dapat berpartisipasi dalam membuka wawasan masyarakat akan pentingnya kesiapsiagaan terhadap bencana," ungkap Septian Dwi Cahyo sekretaris LPBI NU Pacitan, Rabu (24/7).
Wakil Ketua PW LPBI Jatim Ahmad Zainuddin menegaskan melalui Ekspedisi Destana di Pacitan diadakan supaya warga Pacitan yang tinggal di titik rawan, agar selalu tetap menjaga kewaspadaan. Pacitan sendiri termasuk dalam daerah zona rawan tsunami. Hal ini terlihat dari letak geografis Kabupaten Pacitan yang berada di pesisir Pantai Selatan. (Rojihan/Kendi Setiawan)
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
