Sejumlah tokoh Nahdlatul Ulama di Kabupaten Way Kanan menggelar sejumlah kegiatan dalam memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-71. Mereka mengadakan sema'an Al-Quran dan mengundang sejumlah tokoh agama dari lintas iman.
"Kami ingin menegaskan kepada saudara-saudara kita bahwa Islam tidak ekstrem, tapi rahmatan lil a'lamin," ujar KH Muhammad Yunus Hasyim (Gus Yunus), Pengasuh Pesantren Hidayatus Salafiyah Kampung Karya Agung, Kecamatan Negeri Agung di Blambangan Umpu, Selasa (16/8).
Kekerasan atas nama agama dalam hal ini Islam, kata Gus Yunus, sangat merugikan umat Islim sehingga menodorong tumbuhnya pandangan buruk terhadap agama yang disampaikan oleh Rasullulah SAW.
Menurutnya, NU memegang tiga ukhuwah, yaitu ukhuwah Islamiyah (persaudaraan umat Islam), ukhuwah wathaniyah (persaudaraan bangsa), dan ukhuwah basyariyah (persaudaraan umat manusia) atau bisa juga disebut ukhuwah insaniyah.
"Karena itu kami mengajak saudara-saudara kita dari lintas iman untuk duduk bersama merenungkan makna kemerdekaan karena Indonesia memang milik bersama," kata Gus Yunus.
Kegiatan akan berlangsung Selasa malam ini di Majelis Darul Mustofa, asuhan Kiai Hayun di Kampung Suka Bumi, Kecamatan Pakuan Ratu. "Untuk siang ini kami menggelar sema'an Al-Quran," kata dia. (Gatot Arifianto/Alhafiz K)