KH Muhammad Mukri, Ketua PWNU Lampung
Pringsewu, NU Online
Saat hadir memberikan pengarahan di depan peserta Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama Angkatan I PCNU Kabupaten Pringsewu, Jumat (20/4) malam, Ketua PWNU Lampung mengungkapkan bagaimana kegiatan tersebut mampu menambah dan melecut kembali semangatnya dalam ber-NU.
"Saya alumni PKPNU yang diperuntukkan untuk para rektor perguruan tinggi Islam Negeri (PTKIN) se-Indonesia di Parung Bogor," ujarnya dihadapan peserta PKPNU yang berasal dari Kabupaten Pringsewu, Tanggamus dan Lampung Selatan ini.
Mantan Ketua GP Ansor Provinsi Lampung ini menilai daerah yang telah melaksanakan pengkaderan sudah terlihat peningkatan kiprah para kadernya dalam berkhidmah di Nahdlatul Ulama.
Oleh karenanya selama memimpin PWNU Lampung kedepan, pengkaderan akan menjadi salah satu program kerja yang akan dirumuskan pada musyawarah kerja wilayah pertama yang akan dilaksanakan pada Mei 2018 mendatang.
"Kita akan melaksanakan pengkaderan diseluruh Kabupaten dan Kota untuk lebih meningkatkan ghirah para pengurus dalam berkhidmah di NU," katanya pada kegiatan PKPNU yang dipusatkan di Komplek Gedung NU Pringsewu tersebut.
Ia yakin para peserta PKPNU yang terdiri dari para pengurus PC, MWC, Banom dan Lembaga NU ini akan mendapatkan ilmu dan suntikan semangat baru setelah mengikuti pendidikan tersebut. Oleh karenanya, Profesor Ushul Fiqh yang juga Rektor UIN Lampung ini berharap para peserta memanfaatkan secara maksimal pendidikan tersebut.
Pentingnya pengkaderan juga disampaikan Bupati Pringsewu KH Sujadi yang juga Wakil Ketua PWNU Lampung periode 2018-2023. Ia menilai bahwa seorang kader adalah bukan orang sembarangan. Kader adalah orang yang memiliki keunggulan dan unggul dari orang lain.
"Menjadi kader harus sesuai dengan makna kata kader itu sendiri yang merupakan singkatan dari Kredibel, Amanah, Dedikasi, Ekonomis dan Religius," kata Bupati.
KH Sujadi berharap setelah kegiatan PKPNU, para peserta sudah memiliki kesemangatan dan rencana kedepan bagaimana membesarkan NU di lingkungan masing-masing.
Semangat membara juga terlihat dari Ketua Tanfidziyah PCNU Pringsewu H Taufiqurrohim yang ikut menjadi salah satu peserta PKPNU angkatan I tersebut. Ia melihat dan berharap pengkaderan seperti ini harus dilakukan secara masif sehingga akan mebuat jam'iyah NU lebih kuat.
"Semangat dan komitmen kepada NU kita teguhkan kembali. Kita agendakan kedepan seluruh MWC dan Ranting NU di Kabupaten Pringsewu dapat menggelar PKPNU," pungkasnya. (Muhammad Faizin).
Saat hadir memberikan pengarahan di depan peserta Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama Angkatan I PCNU Kabupaten Pringsewu, Jumat (20/4) malam, Ketua PWNU Lampung mengungkapkan bagaimana kegiatan tersebut mampu menambah dan melecut kembali semangatnya dalam ber-NU.
"Saya alumni PKPNU yang diperuntukkan untuk para rektor perguruan tinggi Islam Negeri (PTKIN) se-Indonesia di Parung Bogor," ujarnya dihadapan peserta PKPNU yang berasal dari Kabupaten Pringsewu, Tanggamus dan Lampung Selatan ini.
Mantan Ketua GP Ansor Provinsi Lampung ini menilai daerah yang telah melaksanakan pengkaderan sudah terlihat peningkatan kiprah para kadernya dalam berkhidmah di Nahdlatul Ulama.
Oleh karenanya selama memimpin PWNU Lampung kedepan, pengkaderan akan menjadi salah satu program kerja yang akan dirumuskan pada musyawarah kerja wilayah pertama yang akan dilaksanakan pada Mei 2018 mendatang.
"Kita akan melaksanakan pengkaderan diseluruh Kabupaten dan Kota untuk lebih meningkatkan ghirah para pengurus dalam berkhidmah di NU," katanya pada kegiatan PKPNU yang dipusatkan di Komplek Gedung NU Pringsewu tersebut.
Ia yakin para peserta PKPNU yang terdiri dari para pengurus PC, MWC, Banom dan Lembaga NU ini akan mendapatkan ilmu dan suntikan semangat baru setelah mengikuti pendidikan tersebut. Oleh karenanya, Profesor Ushul Fiqh yang juga Rektor UIN Lampung ini berharap para peserta memanfaatkan secara maksimal pendidikan tersebut.
Pentingnya pengkaderan juga disampaikan Bupati Pringsewu KH Sujadi yang juga Wakil Ketua PWNU Lampung periode 2018-2023. Ia menilai bahwa seorang kader adalah bukan orang sembarangan. Kader adalah orang yang memiliki keunggulan dan unggul dari orang lain.
"Menjadi kader harus sesuai dengan makna kata kader itu sendiri yang merupakan singkatan dari Kredibel, Amanah, Dedikasi, Ekonomis dan Religius," kata Bupati.
KH Sujadi berharap setelah kegiatan PKPNU, para peserta sudah memiliki kesemangatan dan rencana kedepan bagaimana membesarkan NU di lingkungan masing-masing.
Semangat membara juga terlihat dari Ketua Tanfidziyah PCNU Pringsewu H Taufiqurrohim yang ikut menjadi salah satu peserta PKPNU angkatan I tersebut. Ia melihat dan berharap pengkaderan seperti ini harus dilakukan secara masif sehingga akan mebuat jam'iyah NU lebih kuat.
"Semangat dan komitmen kepada NU kita teguhkan kembali. Kita agendakan kedepan seluruh MWC dan Ranting NU di Kabupaten Pringsewu dapat menggelar PKPNU," pungkasnya. (Muhammad Faizin).
