Tahun pelajaran 2015/2016 menjadi tahun perdana bagi SMK Mambaul Ulum, Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo dalam meluluskan siswanya. Di angkatan pertama itu, SMK yang berdiri sejak tahun 2013 itu berhasil mengantarkan siswanya lulus 100 persen.
Yakni, 41 lulusan yang berasal dari jurusan TPMI (Teknik Pemeliharaan Mekanik Industri) dan TOI (Teknik Otomasi Industri). Prestasi itu dibarengi dengan banyaknya lulusan yang diterima kerja di sejumlah perusahaan besar dan diterima diperguruan tinggi negeri (PTN) hingga perguruan tinggi luar negeri.
Di antaranya, 15 lulusan diterima kerja di PT Alstom Paiton, PT Pilarindo Surabaya, PT Advantage Jember, Solo dan Jakarta, PT PJB Paiton dan di Koperasi Tunggal Jaya, Lumajang. Ditambah 6 lulusan diterima kuliah di Politeknik Negeri Malang (Polinema) melalui jalur Mandiri, PMDK dan Bidikmisi.
“Selain itu, ada satu siswa yang diterima dan melanjutkan ke perguruan tinggi di Tiongkok. Yakni, di Nanjing Polytechnic Institute melalui program beasiswa Seamolec,” ujar Kepala SMK Mambaul Ulum Drs. Cung Ali Samsuri, Ahad (21/8).
SMK Mambaul Ulum merupakan salah satu lembaga pendidikan dibawah naungan Yayasan Mambaul Ulum Desa Sukodadi Kecamatan Paiton. Berdirinya SMK Mambaul Ulum adalah hasil kerjasama dengan PT IPMOMI-Paiton Energy, Polinema dan SMKN Singosari Malang. Kompetensi keahlian TPMI dan TOI disepakati setelah melalui beberapa kali diskusi mendalam dengan sejumlah pihak tersebut.
“Tujuan awal berdirinya SMK ini untuk meningkatkan kemampuan teknis SDM di Kabupaten Probolinggo. TPMI dan TOI adalah dua bidang yang banyak dibutuhkan oleh dunia industri secara umum. Dan, Alhamdulillah kami sudah berhasil meluluskan angkatan pertama. Tahun ini, ada 63 siswa baru yang masuk ke SMK Mambaul Ulum,” ujar Bambang Jiwantoro, Community & Human Resources Manager PT. IPMOMI.
Sementara Pengasuh Pesantren Mambaul Ulum, KH. Didik Humaidi, S.Sos mengaku bangga dengan banyaknya lulusan SMK Mambaul Ulum yang sukses bekerja dan melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Menurutnya, prestasi itu adalah hasil kerja kolektif dari semua pihak yang telah bekerjasama, termasuk kerja keras kepala sekolah, jajaran dewan guru dan siswa.
“Harapan saya, siswa SMK Mambaul Ulum tidak hanya unggul dan cerdas dalam bidangnya. Namun, juga memiliki akhlaq. Oleh sebab itu, semuanya wajib mondok,” katanya. (Syamsul Akbar/Mahbib)